Awendsa Urfatunnisa Tasyaul Muizzah
Dosen Komunikasi UNISS

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Persepsi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Selamat Sri Kendal Terhadap Jurusan Ilmu Komunikasi Ditinjau dari Buku Handbook of Communication Awendsa Urfatunnisa Tasyaul Muizzah
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 1 No 2 (2022): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v1i2.15

Abstract

Semakin menjamurnya jurusan Ilmu Komunikasi di berbagai kampus, baik kampus swasta dan negeri kemudian memunculkan banyak persepsi di kalangan mahasiswa itu sendiri. Persepsi yang bermunculan ini kemudian dibahas dalam buku Handbook Of Communication. Buku pegangan ini berisikan berbagai stigma yang beredar di kalangan mahasiswa dan responnya terhadap stigma tersebut berdasarkan survei terhadap mahasiswa Ilmu Komunikasi. Dari uraian ini, maka tujuan penelitian ini guna mengetahui bahasan bagaimana persepsi mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Selamat Sri Kendal Terhadap Jurusan Ilmu Komunikasi Ditinjau dari Buku Handbook of Communication. Teori yang digunakan Teori Individual Differences, Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) dan berdasarkan penjelasan teori dialog maka konsep yang digunakan dalam penelitian ini menurut Rybalko dan Seltzer (2010:337) terdiri atas empat dimensi prinsip-prinsip dialog. Paradigma yang digunakan adalah positivism dan jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah survey dengan jumlah populasi mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Selamat Sri Kendal sebanyak 150 mahasiswa dan pengambilan sampel secara purposive sampling dengan perhitungan rumus Taro Yamane 10% hingga diperoleh sampel sebanyak 15 mahasiswa dan dibagi rata pada setiap angkatan. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar mahasiswa Ilmu Komunikasi setuju dan mengiyakan sebagian besar stigma yang beredar.
CULTURE SHOCK DAN ANXIETY DI LINGKUNGAN BARU : (STUDI ETHNOGRAPHY MENGENAI PROSES PENYESUAIAN DIRI KE BUDAYA AKADEMIK UNIVERSITAS SELAMAT SRI KENDAL) Awendsa Urfatunnisa Tasyaul Muizzah
Journal of Social and Political Science / JUSTICE Vol 3 No 1 (2023): JUSTICE - Journal of Social and Political Science
Publisher : JUSTICE Journal Of Social and Political Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1029/justice.v2i1.34

Abstract

Fenomena gegar budaya menjadi salah satu masalah krusial yang kerap kali terjadi di kalangan masyarakat pendatang, terkhususnya bagi mereka yang merantau dari daerah asal ke daerah tempat tinggal yang baru. Kemampuan beradaptasi yang baik dipandang perlu guna menentukan berhasil atau tidaknya proses sosialisasi yang terjadi di lingkungan baru tersebut. Tujuan penelitian ini adalah memahami dan menganalisa proses yang dialami peneliti ketika mengalami perubahan dan penyesuaian budaya akademik ke budaya akademik di Universitas Selamat Sri Kendal dengan metode ethnography, serta mengetahui bentuk-bentuk perubahan-perubahan dan penyesuaian apa saja dalam ranah budaya akademik yang terjadi pada saat peneliti mengalami perubahan dan penyesuaian budaya akademik ketika harus melanjutkan pendidikan di Universitas Selamat Sri Kendal. Dalam penelitian ini, penelitian selain mendapatkan data melalui refleksi diri juga melalui wawancara mendalam pada significant others untuk mendukung data penelitian agar bersifat obyektif. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan data penelitian yang dianalisa disajikan dalam narasi subyektif berbentuk ethnography yang menuturkan refleksi diri peneliti terhadap dirinya maupun refleksi diri peneliti yang berasal dari pendapat para significant others.