Fitria Wahyu Risanti
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Upaya Mengurangi Pengaruh Job Insecurity Terhadap Turnover Intention Melalui Kepuasan Kerja Pada Pekerja Outsourcing Isthofaina Astuty; Fitria Wahyu Risanti
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 3 No. 4: Mei 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v3i4.3597

Abstract

Kebijakan dalam mempekerjakan Pekerja outsourcing adalah kebiajkan alternatif yang banyak memberikan keuntungan bagi oragnisasi, namun agar tidak memberikan dampak negatif yang besar perlu dikelola dengan baik. Perasaan tidak aman yang berdampak pada keinginan untuk meninggalkan organisasi adalah salah tantangan dalam mengelelo pekerja outsourcing. Oleh karenanya penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menguji pengaruh ketidakamanan kerja terhadap niat berpindah dengan menggunakan kepuasan kerja sebagai variabel intervening di antara karyawan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel populasi, dengan 107 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam studi ini adalah melalui kuesioner. Kuesioner Job insecurity Greenhalgh dan Rosenblatt (1984) mendefinisikan ketidakamanan kerja sebagai perasaan kehilangan kontrol untuk mempertahankan kelangsungan yang diinginkan dalam situasi kerja yang mengancam. Instrumen untuk kepuasan kerja diadaptasi dari Robbins dan Judge (2015), menjelaskan kepuasan kerja sebagai perasaan positif tentang pekerjaan yang dihasilkan dari evaluasi karakteristiknya. Instrumen niat berpindah diadaptasi dari Mobley (2011), mendefinisikan niat berpindah sebagai kecenderungan atau niat karyawan untuk secara sukarela berhenti dari pekerjaan mereka atau pindah dari satu tempat kerja ke tempat kerja lain sesuai dengan pilihan mereka sendiri. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketidakamanan kerja tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja namun berpengaruh negatif terhadap turn over intention. Kepuasan kerja memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap niat berpindah, namun tidak dapat bertindak sebagai variabel intervening dalam hubungan antara ketidakamanan kerja dan niat berpindah. Implikasi dari penelitian adalah usaha organisasi untuk menciptakan kepuasan kerja adalah langkah yang baik, namun tidak cukup bisa untuk mengontrol tingkat turn over intention dari para pekerja outsourcing sehingga perlu dipertimbangkan untuk mencari pendekatan keperilakukan yang lain.