Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MEMOTIVASI ANGGOTA PKK KELURAHAN PADASUKA UNTUK MENGGUNAKAN BAHASA INGGRIS DALAM PENINGKATAN KETERAMPILAN KEWIRAUSAHAAN Anum Dahlia; Tjang Kian Liong; Dede Ismail
Prosiding COSECANT : Community Service and Engagement Seminar Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.083 KB) | DOI: 10.25124/cosecant.v2i2.18659

Abstract

Banyaknya wirausaha di kalangan perempuan, terutama di masa pandemi, menunjukkan betapa pentingnya peran perempuan dalam meningkatkan ekonomi keluarga. Perempuan yang bergabung dalam program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di salah satu kelurahan di Bandung kerap didorong untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dengan menjadi kreatif dan produktif. Melalui observasi dan angket sebagai instrumen pengambilan data, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi penggunaan bahasa Inggris sebagai sarana untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan yang telah dimiliki oleh para peserta tersebut. Berdasarkan data, diketahui bahwa walaupun pembelajaran bahasa Inggris itu penting, para peserta PKK ini juga meyakini bahwa mereka kekurangan motivasi untuk meningkatkan bahasa Inggris. Sebagai ibu rumah tangga yang ikut serta dalam kegiatan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, mereka menyadari bahwa dengan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris bisnis, mereka juga dapat meningkatkan kewirausahaan mereka untuk beberapa hal, yang oleh karenanya dapat meningkatkan kualitas hidup keluarga mereka. Studi lebih lanjut diperlukan untuk memberikan solusi yang menyeluruh dan ramah pengguna, khususnya ibu rumah tangga. Solusi yang dapat meningkatkan bahasa Inggris bisnis untuk kewirausahaan mereka, misalnya menggunakan aplikasi di ponsel untuk memastikan kemampuan dan meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi mereka dalam menggunakan bahasa Inggris untuk industri rumahan.Kata kunci: Bahasa Inggris Bisnis, Kewirausahaan, Motivasi
TEACHING BUSINESS ENGLISH CORRESPONDENCE IN THE DIGITAL ERA IN POLITEKNIK KOMPUTER NIAGA LPKIA BANDUNG Tjang Kian Liong
Jurnal SORA Vol 5 No 1 (2021): Jurnal SORA
Publisher : Sekolah Tinggi Bahasa Asing Yapari-ABA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.407 KB)

Abstract

Dari jaman dulu hingga era teknologi digital sekarang ini, surat yang dikirim melalui pos ataupun surat-elektronik yang dikirim melalui email berperan sangat penting di berbagai kantor perusahaan dan instansi. Sementara itu, proses pembelajaran Business English Correspondence di Politeknik Komputer Niaga LPKIA Bandung belum banyak disesuaikan dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi sehingga dikhawatirkan belum cukup memenuhi kebutuhan mahasiswa yang harus bekerja setelah mereka lulus kuliah. Penelitian ini bertujuan memaparkan dampak positif terhadap kemampuan mahasiswa dalam memproduksi dan mengirim surat bisnis setelah mereka mengikuti mata kuliah Business English Correspondence yang dikembangkan melalui penelitian ini di lembaga pendidikan tersebut di atas. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis, dengan teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan, kuesioner dan wawancara. Tahapan penelitian dimulai dari menganalisis hasil evaluasi kuesioner awal, merevisi silabus dan menerapkannya dalam pembelajaran di kelas, hingga menganalisis hasil evaluasi kuesioner akhir. Studi ini mengungkapkan bahwa setelah menyelesaikan mata kuliah Business English Correspondence yang telah direvisi, kesadaran dan kemampuan sebagian besar mahasiswa meningkat dalam memproduksi dan mengirimkan surat-surat bisnis elektronik Bahasa Inggris dengan cara yang lebih tepat. Kesimpulannya adalah bahwa sejumlah perbaikan harus dilakukan pada materi dan metoda pembelajaran Business English Correspondence untuk dapat mengimbangi kemajuan teknologi digital saat ini.
A STUDY OF THE MISTAKES IN THE ENGLISH TRANSLATION OF THE INDONESIAN MINOR THESIS’ TITLES IN BUSINESS ADMINISTRATION STUDY PROGRAM IN POLITEKNIK LPKIA BANDUNG Tjang Kian Liong
English Journal Literacy Utama Vol. 8 No. 1 (2023): English Journal Literacy UTama
Publisher : Universitas Widyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33197/ejlutama.v8i1.218

Abstract

Students in the Business Administration Study Program in LPKIA Bandung must do their final projects as one of the requirements before graduating from the D-3 program. This final project is called minor thesis and is written in the Indonesian language. It is a custom practice that the titles and abstracts of the minor thesis be written in both Indonesian and English languages. As the students mostly have limitation in their capability to write in English, many of them just translate the titles and abstracts, for example by using the Google’s translation services. Hence, there is a great possibility the translation will be incorrect; some words or expressions may not be translated correctly to conduct the originally intended meanings of the authors. Additionally, it sometimes happens that students just misperceive the meanings of certain words, for instance, the Indonesian word ‘pengelolaan’ may simply be used and interpreted as ‘management’ while students may actually want to discuss about ‘penanganan’ or ‘handling’ of a certain task or procedure. This study uses the descriptive analysis method to unveil common mistakes made by students when translating their minor thesis’ titles from Indonesian to English, to discuss and offer better English choices of words for their translation, and to provide a reference so that students in the future can avoid similar mistakes when they write their minor thesis’ titles in English
PROSEDUR ADMINISTRASI PEMBUKAAN REKENING PERORANGAN DI BAGIAN CUSTOMER SERVICE BANK BJB SYARIAH KCP MOHAMMAD TOHA Tjang Kian Liong; Mahira Prasanna Putri Widayanti
Jurnal Digitalisasi Administrasi Bisnis Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Digitalisasi Administrasi Bisnis
Publisher : INSTITUT DIGITAL EKONOMI LPKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Demi kelancaran berbagai kegiatan operasional, maka data yang lengkap dan mudah dicari merupakan salah satu faktor yang terpenting. Data nasabah yang dikumpulkan oleh Bagian Customer Service di Bank Jabar Banten (BJB) Syariah KCP Mohammad Toha Bandung juga sangat penting dalam melaksanakan proses layanan nasabah yang baik bahkan dalam memperlancar proses audit yang dilaksanakan oleh pihak internal maupun eksternal. Pengumpulan dan penyimpanan data nasabah ini dilakukan pada saat dilakukannya prosedur administrasi pembukaan rekening oleh karyawan Bagian Customer Service tersebut. Akan tetapi, pada beberapa kesempatan ternyata didapati masih adanya data nasabah yang tidak lengkap walaupun waktu sudah berjalan sekian lama semenjak seorang nasabah tertentu terdaftar sebagai nasabah, sehingga karyawan Customer Service harus menghubungi para nasabah dan meminta mereka melengkapi data yang kurang. Hal ini menimbulkan masalah baru, yaitu timbulnya pertanyaan bahkan rasa kurang percaya nasabah yang bertanya-tanya mengapa setelah sekian lama menjadi nasabah, tiba-tiba diminta data lagi. Penelitian ini dilakukan menggunakan metoda deskriptif analisis untuk meneliti, menjabarkan dan menemukan penyebab tidak lengkapnya data nasabah yang dikumpulkan Bagian Customer Servis bank termaksud, dan memberikan saran-saran yang dapat dipertimbangkan oleh para pimpinan bank tersebut untuk dapat memperoleh data nasabah yang lengkap di kemudian hari.
PELAYANAN PUBLIK PENYERAHAN SERTIFIKAT TANAH PADA LOKET PELAYANAN PENYERAHAN DI BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA BANDUNG Tengku Ine Hendriana; Tuti Sulastri; Rini Ratnaningsih; Tjang Kian Liong; Ervie Nur Afifah Mukhlis; Annisa Melia Lestari
Jurnal Digitalisasi Administrasi Bisnis Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Digitalisasi Administrasi Bisnis
Publisher : INSTITUT DIGITAL EKONOMI LPKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bandung adalah instansi yang bertanggung jawab dan berada di bawah naungan dari Kementrian Agraria dan Tata Ruang, melalui Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat yang bergerak dalam Bidang pelayanan dengan tugas penerbitan sertifikat tanah. Bagian yang menjadi tolak ukur kualitas pelayanan adalah Bagian Loket Pelayanan Penyerahan Sertifikat tanah yang memiliki tugas untuk menyerahkan sertifikat tanah kepada Pemilik tanah. Penulis menggunakan metode pengumpulan data kualitatif dengan jenis penelitian menggunakan jenis Deskriptif analisis. Metode tersebut merupakan salah satu metode yang dalam penelitiannya menggunakan data yang telah dikumpulkan dalam bentuk uraian. Hasil yang diperoleh pada kegiatan penyerahan sertifikat bidang tanah ialah terdapatnya penambahan waktu pengerjaan sertifikat tanah yang berdampak pada keterlambatan penyerahan sertifikat bidang tanah dan berdampak pada kepuasan masyarakat mengenai pelayanan publik yang diberikan kepada Pemohon atau masyarakat oleh BPN Kota Bandung. Hasil analisis diusulkan untuk menunjang pelayanan publik dalam penerbitan sertifikat bidang tanah dengan kegiatan Splitcing bidang tanah ialah mengkonfirmasi nomor telepon pemohon oleh petugas pada saat pemohon pertama kali mengisi formulir agar dapat meminimalisir faktor pemohon tidak dapat dihubungi pada saat kegiatan pengukuran bidang tanah dan dapat membantu mempercepat proses pengerjaan sertifikat bidang tanah serta adanya sosialisasi mengenai aplikasi Sentuh Tanahku kepada Pemohon.