Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN DKPP RI DALAM PENGAWASAN ETIK PENYELENGGARA PEMILU Ditasman Ditasman
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 1 No. 2 (2021): JUPANK (Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Abstrak                         Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Dkpp RI Dalam Pengawasan Etik Penyelenggara Pemilu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kepustakaan (library research).  Objek penelitian ini adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi yaitu mengumpulkan data memlalui dokumen-dokumen teknik analisis data yang diterapkan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data induktif.        Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Peran Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu dalam mengawasi kinerja Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, bersifat preventif dan represif. Pengawasan preventif dilakukan sebagai upaya pencegahan terjadi pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu, dengan melakukan kegiatan sosialisasi umum, FGD (focus group discussion, dan sosialisasi khusus. Pengawasan represif dalam pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu dapat berupa sanksi peringatan, peringatan keras, peringatan keras terakhir, pemberhentian dari jabatan ketua atau koordinator divisi, pemberhentian sementara dan pemberhentian tetap (permanen). Hambatan-hambatan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dalam melaksanakan pengawasan kinerja Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia adalah berupa hambatan yang bersifat structural (kelembagaan), hambatan fungsional, dan hambatan kultural. Kata Kunci: Pemilu, DKPP, Pengawasan
Implementasi Nilai-Nilai Kebangsaan Yang Bersumber Dari Konsensus Dasar Bangsa (Pancasila, UUD 1945, NKRI Dan Bhineka Tunggal Ika Dalam Mencegah Berkembangnya Faham Radikalimse Dan Intoleran) Ditasman Ditasman
Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK) Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan (JUPANK)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Nilai-Nilai Kebangsaan Yang Bersumber Dari Konsensus Dasar Bangsa (Pancasila, Uud 1945, Nkri Dan Bhineka Tunggal Ika Dalam Mencegah Berkembangnya Faham Radikalimse Dan Intoleran). Teknik dan instrumen pengumpulan data dalam penelitian atau kajian ini menggunakan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang diterapkan dalam penelitian atau kajian ini sendiri adalah dengan menggunakan teknik analisis data induktif, yang merupakan sebuah penarikan kesimpulan dari fakta nyata di lapangan sesuai dengan data sekunder yang diperoleh. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan reduksi data, model data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pertama, revolusi mental perlu dilakukan untuk menghadapi fenomena dan realita perkembangan bangsa, satu diantaranya adalah melalui pemantapan nilai-nilai kebangsaan yang disesuaikandengan kebutuhan dan tuntutan di masa kini dan masa depan. Kedua, pola penyebaran paham radikalisme, dilakukan dengan berbagai bentuk mulai dengan cara konvensional (penggalangan massa, kelompok pengajian, kelompok diskusi, dan kelompk hijrah), sampai dengan cara modern melalui kampamnye dan proganda di dunia maya melalui berbagai saluran media sosial seperti facebook, twitter, instagram, line, telegrap, blog, email, dan whatsapp. Ketiga, pemerintah wajib melakukan pencegahan tindak pidana terorisme, dalam upaya pencegahan tindak terorisme pemerintah melakukan langkah antisipasi secara terus menerus yang dilandasi dengan prinsip perlindungan hak asasi manusia dan prinsip kehati-hatian, pencegahan dilaksanakan melalui program kesiapsiagaan nasional, kontra radikalisme, dan Deradikalisasi. Kata Kunci: Nilai-nilai Kebangsaan, Radikalisme, Intoleran.