This Author published in this journals
All Journal INERSIA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

TINJAUAN JARINGAN DAN FUNGSI JALAN PRIMER BERDASARKAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2012 - 2032 Reza Fachrizal; Ibayasid -; M.Salmani -
JURNAL INERSIA Vol. 9 No. 1 (2017): Jurnal Inersia
Publisher : POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

38 Perkembangan kota yang cukup pesat setiap tahunnya, menyebabkan angka pertumbuhan volume kendaraan yang melintas juga ikut meningkat. Hal ini tentu berdampak pada infrastruktur berupa jalan. Berdasarkan kondisi ini, sistem jaringan dan fungsi jalan primer di Kota Balikpapan yang telah ditetapkan berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Balikpapan Tahun 2012 - 2032 perlu ditinjau ulang, apakah kondisinya masih sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2006 Tentang Jalan serta Peraturan Menteri PU Nomor 03/PRT/M/2012 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penetapan Fungsi dan Status Jalan. Hasil penelitian menunjukan bahwa 2 ruas jalan direkomendasikan untuk ditambahkan sebagai jalan arteri dan kolektor primer. 3 ruas jalan berubah fungsinya dari arteri sekunder menjadi arteri primer. Hanya 11 % atau sebanyak 3 segmen jalan dari 28 segmen jalan arteri yang memenuhi persyaratan jalan masuk dibatasi dan untuk jalan kolektor tidak yang memenuhi persyaratan ini.
TINJAUAN JARINGAN DAN FUNGSI JALAN SEKUNDERBERDASARKAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KOTA SAMARINDA TAHUN 2014 - 2034 Immanuel Pala’langan; Ibayasid -; Daru Purbaningtyas
JURNAL INERSIA Vol. 9 No. 1 (2017): Jurnal Inersia
Publisher : POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jaringan jalan merupakan salah satu fasilitas penunjang bagi perkembangan suatu perkotaan. Permasalahan yang ada di Kota Samarinda terkait dengan jaringan jalan khususnya jaringan jalan sekunder yaitu apakah jaringan dan fungsi jalan sekunder yang ditetapkan pada Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Samarinda Tahun 2014-2034 masih sesuai dengan fungsi perkotaan Samarinda saat ini dan apakah sudah sesuai dengan peraturan tentang jalan (UU No.38 Tahun 2004, PP No.34 Tahun 2006 dan Permen PU No.03/PRT/M/2012). Oleh karena itu penetapan jaringan dan fungsi jalan sekunder yang terdapat pada RTRW Kota Samarinda Tahun 2014-2034 perlu dilakukan tinjauan ulang. Metode yang digunakan dalam tinjauan adalah Pedoman (PdT-18-2004-B) tentang penentuan klasifikasi fungsi jalan di perkotaan. Hasil tinjauan menunjukkan bahwa terdapat beberapa ruas jalan sebagai jaringan dan fungsi jalan sekunder yang sudah tidak sesuai dengan fungsi perkotaan Samarinda saat ini dan tidak sesuai dengan peraturan tentang jalan.