p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal INERSIA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERHITUNGAN SALURAN DRAINASE AIR HUJAN KAWASAN LEMBUSWANA KOTA SAMARINDA KALIMANTAN TIMUR Ghinaa Ferenda Fandagustha; S.S.N. Banjarsanti; Hendro Wardono
JURNAL INERSIA Vol. 11 No. 1 (2019): Jurnal Inersia
Publisher : POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Samarinda secara geografis terletak di dataran rendah dan memiliki banyak sungai membuat Kota Samarinda rentan terhadap banjir, salah satunya banjir yang terjadi di kawasan Lembuswana yang merupakan wilayah padat penduduk dan dikhawatirkan kedepannya drainase di jalan tersebut tidak mampu menampung limpasan air. Oleh karena itu harus dilakukan pembenahan pada sistem drainasenya. Perencanaan drainase menggunakan data curah hujan 27 tahun terakhir, menganalisa curah hujan menggunakan distribusi Log Person Type III dan distribusi E. J. Gumbel yang diuji kesesuaian menggunakan metode Chi Square dan Smirnov-Kolgomorov, dilanjutkan menghitung debit banjir rancangan dengan menggunakan metode rasional modifikasi. Untuk dimensi saluran hanya dilakukan pendimensian ulang pada saluran 1 memiliki lebar b sebesar 1,00 m dan tinggi H sebesar 0,70 m, saluran 4 kiri lebar b sebesar 1,60 m dan tinggi H sebesar 0,80 m, saluran 4 kanan lebar b sebesar 3,00 m dan tinggi H sebesar 1,00 m dan saluran 5 kanan lebar b sebesar 3,00 m dan tinggi H sebesar 0,70 m.
DESAIN LEBAR EFEKIF BANGUNAN PELIMPAH (SPILLWAY) MENGGUNAKAN PENELUSURAN HIDROLIKA WADUK PADA BENDUNGAN BENANGA LEMPAKE SAMARINDA Iswatun Hasanah; S.S.N. Banjarsanti; Hendro Wardono
JURNAL INERSIA Vol. 11 No. 2 (2019): Jurnal Inersia
Publisher : POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk memperkirakan waktu dan debit banjir waduk berdasarkan asumsi data yang diketahui di hulu perlu dilakukan perhitungan penelusuran banjir. Debit banjir yang masuk ke waduk akan diteruskan melalui pelimpah dengan mengalami perubahan berupa pemipihan atau pemanjangan dasar waktu banjir, serta penurunan aliran puncak. Tujuan dari penelitian ini adalah mendesain ulang lebar pelimpah pada Waduk Benanga Lempake Samarinda, Kalimantan Timur, berdasarkan pengamatan pada nilai inflow dan outflow dengan penelusuran banjir. Penelusuran banjir secara hidrolik didasarkan atas prinsip kontinyuitas, di mana nilai rata-rata aliran masuk dikurangi dengan perubahan penyimpanan sama dengan nilai rata-rata aliran keluar. Aliran masuk didapat dari desain banjir dengan periode kala ulang 1000 tahun, dengan aliran keluar melalui puncak spillway. Untuk aliran masuk yang sama, penambahan lebar pelimpah menghasilkan tinggi tekan air di atas mercu semakin kecil. Dari hasil penelusuran banjir pada pelimpah dengan lebar pelimpah 15, 17, 20, 25 m, diperoleh dengan inflow maksimum dan nilai outflow maksimum B = 17,00 m, yaitu Imaks = 1350,095 m3/det dan Qmaks = 124,384 m3/det nilai yang diperoleh Hmaks adalah 2,298 m. Ini berarti bahwa lebar B dari pelimpah untuk Waduk Benanga Lempake Samarinda adalah 17,00 m. Perlu adanya kajian lebih lanjut tentang hubungan antara nilai hidraulis dengan nilai ekonomi untuk perencanaan suatu pelimpah pada waduk.