p-Index From 2019 - 2024
1.182
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Fakumi Medical Journal
Arina Fathiyyah Arifin
Departemen Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Fakumi Medical Journal

Pengaruh Abdominal Stretching Exercise Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Haid (Dismenore) Pada Mahasisiwi FK UMI Angkatan 2018 Nidya Carissa Wahyuni; Imran Safei; Rezky Pratiwi L Basri; Fadli Ananda; Arina Fathiyyah Arifin; Ana Meliyana; Yusuf Kidingallo
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 5 (2022): Mei
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i5.11

Abstract

Dismenore merupakan salah satu masalah ginekologi yang paling umum dialami saat masa remaja, sangat mengganggu aktivitas bahkan seringkali mengharuskan penderita beristirahat dan meninggalkan aktivitasnya. Penanganan dismenore dapat juga dilakukan dengan tidak mengkonsumsi obat-obatan atau non farmakologi tanpa harus mengakibatkan efek samping yaitu dengan abdominal stretching untuk mengurangi rasa nyeri perut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh Abdominal Stretching terhadap intensitas nyeri haid (dismenore) pada mahasiswi FK UMI Angkatan 2018. Metode penelitian ini yaitu jenis penelitian adalah pre- experiment dengan one group pretest-posttest design. Hasil penelitian ini menggunakan uji wilcoxon diperoleh nilai signifikan 0,000 (p<0,05) artinya terdapat pengaruh yang bermakna latihan abdominal stretching terhadap intensitas nyeri haid pada mahasiswi fakultas kedokteran umi angkatan 2018 dengan dismenore.
Literatur Review: Pengaruh Terapi Murottal Dengan Perubahan Tingkat Nyeri Haid (Dismenore) Amalia Sri Anjani; Arni Isnaini Arfah; Arina Fathiyyah Arifin; Anna Sari Dewi; Ratih Natasha Maharani; Andi Baso Sulaiman; Andi Darwin Marimba
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 3 (2022): Maret
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i3.32

Abstract

Dismenore merupakan kondisi umum di antara wanita muda yang sedang menstruasi. Dismenore didefinisikan sebagai nyeri haid, yang terkadang bisa sangat parah hingga benar-benar melumpuhkan wanita yang terkena dalam setiap aspek dari fungsi kesehariannya. Terapi murottal merupakan salah satu pendekatan terapi spiritual untuk meningkatkan kondisi relaks pada pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi murottal dengan perubahan tingkat nyeri haid (dismenore). Metode yang digunakan adalah literature review dengan desain narrative review. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terapi murottal efektif untuk menurunkan tingkat nyeri haid (Dismenorea). Terapi murottal bekerja dengan cara memengaruhi mekanisme otak, dimana dengan adanya stimulus dari luar berupa lantunan ayat Al-Qur`an, maka akan merangsang otak untuk menghasilkan neuropeptide yang merupak zat kimia dalam tubuh, kemudian molekul-molekul tersebut akan mengangkut reseptor dalam tubuh sehingga tubuh akan memberi umpan balik berupa rasa nyaman. Dan dapat disimpulkan bahwa tingkat nyeri haid sebelum intervensi terapi murottal dengan minimal skala 3 (nyeri ringan) dan maksimal skala 8 (nyeri berat terkontrol). Tingkat nyeri haid sesudah intervensi terapi murottal dengan minimal skala 1 (nyeri ringan) dan maksimal skala 7 (nyeri sedang). Adapun lama waktu pemutaran murottal yang memberi pengaruh terhadap penurunan tingkat nyeri haid (Dismenore) adalah antara 15-60 menit secara konstan.
Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Anemia Pada Ibu Hamil Di Rs Ibu Dan Anak Amanat Andi We Yada Tenribali; Arina Fathiyyah Arifin; Arni Isnaini Arfah; Fadli Ananda; Zulfiyah Surdam; Trika Irianta; Nur Rakhmah
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 3 (2022): Maret
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i3.33

Abstract

Anemia adalah suatu kondisi jumlah, ukuran sel darah merah atau konsentrasi hemoglobin di bawah nilai batas normal (11 gr/dL), prevalensi anemia ibu hamil di Indonesia adalah lebih dari 70%. Tujuan Penelitian Mengetahui faktor yang berhubungan dengan anemia pada ibu hamil di Rs Ibu dan Anak Amanat. Penelitian menggunakan desain deskriptif analitik metode cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSIA Amanat Makassar bulan November - Desember 2021. Populasi dalam penelitian ini adalah 34 sampel ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di RSIA Amanat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di RSIA Amanat Makassar, yaitu umur kehamilan, umur ibu hamil, paritas, pengetahuan, suplementasi zat besi, jarak kelahiran dan Pendidikan.
Hubungan Pola Makan Terhadap Status Gizi Anak Sekolah Dasar Asmin; Arni Isnaini Arfah; Arina Fathiyyah Arifin; Asrini Safitri; Nirwana Laddo
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 1 No. 1 (2021): Oktober
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v1i1.78

Abstract

Global Nutrition Report menunjukkan jumlah anak umur 5-19 tahun dengan prevalensi gizi lebih di Indonesia menunjukkan peningkatan. Analisis data Riskesdas 2018 di Jawa Timur prevalensi kurus dan sangat kurus 6,00% dan prevalensi gizi buruk dan gizi kurang 16,8% dan prevalensi gemuk 10,4%. Pola makan merupakan jumlah pangan yang dikonsumsi seseorang atau kelompok orang yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan fisiologi. Status gizi adalah keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara asupan zat gizi dari makanan dengan kebutuhan zat gizi yang diperlukan untuk metabolisme tubuh. Bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan terhadap status gizi anak sekolah dasar. Metode penelitian ini menggunakan literature review dengan desain narrative review yaitu mencari artikel yang membahas tentang hubunga pola makan terhadap status gizi anak yang telah dipublikasikan pada jurnal dari tahun 2017-2020. Jurnal dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan sebelumnya. Hasil penelitian berdasarkan telaah dari beberapa jurnal, didapatkan hasil pola makan baik sebesar 43% dan status gizi anak sekolah dasar termasuk dalam kategori baik sebesar 78,5% dan terdapat hubungan antara pola makan dengan status gizi pada anak usia sekolah dasar. Kesimpulan penelitian ini dari 5 jurnal penelitian dapat disimpulkan terdapat 3 jurnal yang menyatakan bahwa terdapat hubungan pola makan terhadap status gizi anak sekolah dasar.
Faktor-Faktor Risiko Terjadinya Stunting pada Balita di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Periode Januari 2022 Muhammad Rias Sukiman; Aryanti Bamahry; Andi Alamanda Irwan; Nirwana Laddo; Arina Fathiyyah Arifin
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 9 (2022): September
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i9.121

Abstract

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak balita yang bersifat kronis yang berdampak pada kognitif lemah dan psikomotorik terhambat, kesulitan menguasai sains dan prestasi dalam olahraga, lebih mudah terkena penyakit degeneratif dan sumber daya manusia berkualitas rendah. Stunting disebabkan berat badan lahir rendah, pemberian ASI Eksklusif, riwayat penyakit infeksi, pendidikan ibu, sosial ekonomi dan pengetahuan ibu tentang gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor risiko terjadinya stunting di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar periode Januari Tahun 2022. Penelitian ini menggunakan studi analitik dengan metode cross sectional dengan menggunakan data primer yang diambil dari Puskesmas Kassi-Kassi Makassar melalui kuesioner yang dibagikan ke orang tua balita stunting dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Pemilihan sampel dengan menggunakan 2 kelompok yaitu balita stunting dan balita normal dengan total sampel 142 balita. Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara faktor risiko terjadinya stunting di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar diantaranya berat badan lahir rendah, pemberian ASI Eksklusif, riwayat penyakit infeksi, pendidikan ibu, sosial ekonomi dan pengetahuan ibu tentang gizi.
Analisis Tingkat Pengetahuan dan Sikap terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Masa Pandemi COVID-19 Septyan Wahyu Pambagyo; Zulfitriani Murfat; Ahmad Ardhani Pratama; Nurelly N Waspodo; Arina Fathiyyah Arifin
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 12 (2022): Desember
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i12.170

Abstract

Latar Belakang: Peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 berlangsung sangat cepat. Masyarakat memiliki peran penting untuk memutuskan penularan COVID-19. Upaya yang dapat dilakukan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan dapat terhindar dari berbagai penyakit seperti salah satunya yaitu COVID-19. Tujuan: Menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat di Desa Padang Lampe, Kabupaten Pangkep terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada masa pandemi COVID-19. Metode: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan desain penelitian Cross-Sectional Study. Sampel yang digunakan adalah masyarakat di Desa Padang Lampe, Kabupaten Pangkep berjumlah 75 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah Accidental Sampling. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian terhadap 75 responden di dapatkan 56% responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik,16% responden cukup, dan 28% responden memiliki tingkat pengetahuan kurang. Dan 45,3% responden memiliki sikap yang baik, 24% responden cukup, 30,7% responden memiliki sikap yang kurang dan berdasarkan Chi-Square Test didapatkan P-Value 0.001 (P<0.05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat, Desa Padang Lampe, Kabupaten Pangkep terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada masa pandemi COVID-19.
Hubungan Pengetahuan Sikap dan Perilaku Vaginal hygiene terhadap Kejadian Fluor albus pada Siswi SMAN 17 Makassar Risna Sri Wahyuni M; Wisudawan; Dahliah AZ; Prema Hapsari; Arina Fathiyyah Arifin
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 3 No. 4 (2023): April
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v3i4.260

Abstract

Salah satu masalah kesehatan reproduksi yang paling sering terjadi di kalangan wanita dan remaja adalah keputihan, 60% pada remaja usia 15-22 tahun dan 40% pada wanita usia 23-45 tahun. Organ reproduksi merupakan komponen yang penting yang sensitive terhadap suatu penyakit sehingga wanita harus memperhatikan kebersihan perseorangan atau personal hygiene. Sikap dan pengetahuan yang kurang tentang vaginal hygiene seperti perilaku buruk saat buang air besar (BAB) atau buang air kecil (BAK), membersihkannya dengan air yang tidak bersih dan salah arah saat membersihkannya, memakai pembersih secara berlebihan, memakai celana dalam yang ketat, tidak menyerap keringat, jarang mengganti celana dalam, dan jarang mengganti pembalut. Hal tersebut merupakan pencetus terjadinya keputihan. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan perilaku vaginal hygiene terhadap kejadian Fluor albus pada Siswi SMAN 17 Makassar. Pada penelitian ini menggunakan metode Purposive sampling dengan melakukan pengambilan sampel non-probability sampling. Berdasarkan data yang diperoleh dari kuesioner. Dari 110 Responden didapatkan sebanyak 89 orang (81%) mengalami keputihan fisiologis dan 21 orang (19%) lainnya mengalami keputihan patologis. Berdasarkan hasil analisa statistik dengan menggunakan uji Chi Square didapatkan nilai P value untuk Pengetahuan adalah p 0.687, nilai P value untuk Sikap adalah p 0.847 dan nilai P value untuk Perilaku adalah p 0.137. Nilai tersebut lebih besar dari nilai P value 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nol diterima, yang berarti tidak ada hubungan antara Pengetahuan, Sikap dan Perilaku vaginal hygiene terhadap kejadian Fluor pada Siswi SMAN 17 Makassar.