Fajar Rinawati
IIK Strada Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN KETRAMPILAN PENGENALAN TANDA TRAUMA ABDOMEN DENGAN TEKNIK BEHAVIORAL SKILL TRAINING : IMPROVING ABDOMENAL TRAUMA SIGNS RECOGNITION SKILLS USING BEHAVIORAL SKILL TRAINING TECHNIQUES Dwi Rahayu; Yunarsih; Didik Susetiyanto Atmojo; Elfi Quyumi Rahmawati; Suryono; Fajar Rinawati
Jurnal Ilmiah Pamenang Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Imiah Pamenang (JIP)
Publisher : Stikes Pamenang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53599/jip.v6i1.240

Abstract

Abstrak   Trauma abdomen merupakan trauma yang terletak didaerah antara pelvis bagian bawah dan diafragma pada bagian atas. Trauma abdomen terdiri atas trauma tumpul abdomen dan trauma tembus abdomen. Pada kasus-kasus trauma tumpul diagnosis lebih susah ditegakkan karena biasanya terjadi multisistem trauma, sedangkan trauma pada organ intra-abdomen kemungkinan terjadi karena adanya luka penetrasi. Trauma merupakan penyebab kematian utama usia-usia produktif yaitu usia dibawah 40 tahun, juga merupakan penyebab kematian ke-3 di dunia, setelah penyakit kanker dan kardiovaskuler. Kasus trauma abdomen masih sering mengalami penundaan diagnostik, dan fasilitas penunjang yang belum memadai sehingga mengakibatkan rawat inap berkepanjangan dan meningkatkan angka morbiditas dan mortalitas.  Trauma abdomen merupakan penyebab yang cukup signifikan bagi angka kesakitan dan kematian. Diagnosis trauma abdomen sering kali terlewatkan akibat gejala fisik yang terkadang dikaburkan oleh adanya intoksikasi maupun trauma kepala. Trauma abdomen yang tidak diketahui masih menjadi momok penyebab kematian yang seharusnya dapat dicegah. Tujuan penelitian ini adalah untuk peningkatan ketrampilan pengenalan tanda kejadian trauma abdomen dengan teknik behavioral skill training. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre experimental design dengan rancangan one group pretest-postest. Responden dalam penelitan ini sebesar 40 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner melalui google form. Analisa data dilakukan dengan uji statistik  paired t test. Hasil penelitian menunjukkan p value : 0,000 dimana ( p value < 0,05 ) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara ketrampilan pengenalan tanda trauma abdomen sebelum dan sesudah dilakukan teknik behavioral skill training. Metode BST efektif digunakan untuk melatih ketrampilan responden dalam ketrampilan pengenalan tanda trauma abdomen yang terjadi pada pasien. Abstract  Abdominal trauma is trauma located in the area between the lower pelvis and the upper diaphragm. Abdominal trauma consists of blunt abdominal trauma and penetrating abdominal trauma. In cases of blunt trauma, the diagnosis is more difficult to make because multisystem trauma usually occurs, while trauma to intra-abdominal organs may occur due to penetrating injuries. Trauma is the main cause of death in productive age, namely under 40 years of age, and is also the 3rd cause of death in the world, after cancer and cardiovascular disease. Abdominal trauma cases still often experience diagnostic delays and inadequate supporting facilities, resulting in prolonged hospitalization and increased morbidity and mortality rates. Abdominal trauma is a significant cause of morbidity and mortality. The diagnosis of abdominal trauma is often missed due to physical symptoms which are sometimes obscured by intoxication or head trauma. Unknown abdominal trauma is still a scourge that causes death that should be preventable. The aim of this research is to improve skills in recognizing signs of abdominal trauma using behavioral skills training techniques. The research design used in this research is a pre-experimental design with a one group pretest-posttest design. Respondents in this research were 40 respondents. The sampling technique used was purposive sampling, data collection using a questionnaire via Google Form. Data analysis was carried out using the paired t test statistical test. The results of the research show p value: 0.000 where (p value <0.05) so it can be concluded that there is a significant difference between skills in recognizing signs of abdominal trauma before and after behavioral skills training techniques. The BST method is effectively used to improve respondents' skills in recognizing signs of abdominal trauma that occur in patients.