AbstrakSlow learner atau lamban belajar pada penelitian ini merupakan kondisi di mana anakmengalami kelambanan dalam kemampuan kognitifnya dan berada di bawah rata-rataanak normal sehingga ia membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memahami ataumenguasai materi pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauhmengenai motivasi belajar Abdan sebagai siswa slow learner di kelas IV SDIT InsanMulia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan angket.Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar Abdan kurang, dan kemampuandalam mengikuti pembelajaran rendah, terutama dalam aspek membaca. Lingkungankeluarga mempengaruhi motivasi belajar slow learner karena orang tua kurangmemperhatikan sehingga tidak terciptanya situasi kondusif, jarang membimbing anakbelajar