Ade Liya Intan Sari
Brawijaya University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemodelan Hidrologi DAS Gandong dengan Soil and Water Assessment Tool (ArcSWAT) Ade Liya Intan Sari; Donny Harisuseno; Ussy Andawayanti
Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air (JTRESDA)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jtresda.2024.004.01.069

Abstract

Lahan merupakan salah satu kebutuhan penting manusia untuk menunjang aktivitas manusia setiap hari. Peningkatan pertumbuhan penduduk yang terjadi secara langsung dapat mempengaruhi perubahan penggunaan lahan dan perubahan luasnya. Adanya perubahan penggunaan lahan dapat menyebabkan perubahan dan ketidangseimbangan proses hidrologi yang terjadi di suatu daerah. Pemodelan hidrologi adalah alat yang efektif untuk pengelolaan sumber daya lahan dan air serta mempelajari perilaku hidrologi DAS. Soil and Water Assessment Tool (SWAT) merupakan suatu model yang bekerja secara harian yang dapat dikombinasikan dengan Sistem Informasi Geografis (SIG) (ArcGIS) untuk memprediksi limpasan permukaan, debit sungai, sedimen dan kimia dari lahan dengan berbagai skenario manajemen lahan. Hasil simulasi dari model menunjukkan di DAS Gandong tahun 2021 menghasilkan air (water yield) sebesar 58.7% dari total curah hujan, dengan 41.27% nya berubah menjadi limpasan permukaan, 28.9% menjadi aliran dasar dan 27.9% menjadi aliran lateral. Evapotranspirasi yang terjadi dari simulasi model SWAT yakni 38.25% dari hujan yang jatuh di DAS Gandong. Model SWAT dapat diterapkan di DAS Gandong, berdasarkan uji statistik yang dilakukan untuk mengevaluasi kinerja model menggunakan NSE, koefisien determinasi, dan PBIAS termasuk dalam Satisfactory yang artinya simulasi model yang dilakukan cukup akurat dan konsisten.