Patonah, Sita
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi

Dampak Ekspor Barang Manufaktur, Inflasi, dan Biaya Penggunaan Kekayaan Intelektual terhadap Nilai Tambah Manufaktur di Indonesia Nurlailatin, Indah; Patonah, Sita; Aliyuddin, Muhammad
WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi Vol 5, No 1 (2024): Mei
Publisher : Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/wlfr.v5i1.10997

Abstract

This study aims to explore the dynamics of manufacturing value added in Indonesia from 2004 to 2022. This research used a multiple linear regression analysis model of time series. The data was sourced from the World Bank and the United Nations Industrial Development Organization. The testing steps involved classical assumption tests and statistical tests. The results of this study indicate that simultaneously the variables of exports, inflation, and intellectual property usage costs show a significant effect on manufacturing value added in Indonesia. Partially, it shows that the export variable and the cost of using intellectual property have a positive and significant effect on manufacturing value added in Indonesia, while the inflation variable has a negative and insignificant effect on manufacturing value added in Indonesia. The implication of these findings is the importance of policies that support increasing exports, such as providing incentives for producers to access international markets, then implementing monetary policy to stabilize inflation to reduce its negative impact on production costs, and strengthening intellectual property protection to improve the performance of the manufacturing sector in Indonesia.Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dinamika nilai tambah manufaktur di Indonesia dari tahun 2004 hingga 2022. Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linear berganda. Data time series yang bersumber dari World Bank dan United Nations Industrial Development Organization. Langkah-langkah pengujian melibatkan uji asumsi klasik, dan uji statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan variabel ekspor, inflasi dan biaya penggunaan kekayaan intelektual menunjukkan pengaruh signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia. Secara parsial menunjukkan bahwa variabel ekspor dan biaya penggunaan kekayaan intelektual memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia, sedangkan variabel inflasi memiliki pengaruh yang negatif dan tidak signifikan terhadap nilai tambah manufaktur di Indonesia. Implikasi dari temuan ini adalah pentingnya kebijakan yang mendukung peningkatan ekspor seperti memberikan insentif bagi produsen untuk mengakses pasar internasional, kemudian menerapkan kebijakan moneter untuk menstabilkan inflasi sehingga mengurangi dampak negatifnya terhadap biaya produksi, dan penguatan perlindungan kekayaan intelektual untuk meningkatkan kinerja sektor manufaktur di Indonesia.