Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Prosedur Badan Penyelengara Jaminan Sosial Dalam Klaim Jaminan Kecelakaan Kerja Siregar, Tya Efrinamasya Sendhe; Elonika, Yesica; Marbun, Rotua; Mellyana Candra
Deposisi: Jurnal Publikasi Ilmu Hukum Vol. 1 No. 4 (2023): Desember : Deposisi: Jurnal Publikasi Ilmu Hukum
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59581/deposisi.v1i4.1974

Abstract

Work accidents are a phenomenon that often occurs in various industrial sectors. In the process of nation building, the role of the workforce is increasing, along with the various difficulties and risks they face. As a result, to increase national productivity, workers must be provided with protection, care and increased welfare. To ensure that all the steps required to obtain work accident insurance have been carried out correctly and clearly, BPJS procedures cover various aspects, such as registering participants, handling work accident cases, and paying compensation to victims. This journal is made using the library research method, which refers to the process of searching, collecting and analyzing literature or written sources such as books, reports and journals that are relevant to a particular research or study topic. One of them is for the workforce in realizing prosperity. Due to the important role of labor in achieving development goals, they have rights and obligations protected by law. Workers who experience work accidents can receive legal protection such as health services according to medical needs and monetary compensation. The rights and obligations of workers, employers and BPJS Employment are not affected if reporting work accidents is delayed to BPJS Employment and UPTD Employment Inspection.
Aksesibilitas Pengawasan Media Sosial oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum terhadap Pencegahan Kampanye Propaganda Putri, Lia Ulvi Miranata; Pebrianti, Ayu; Elonika, Yesica; Winarti, Novi
JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan Vol 9, No 1 (2024): Vol 9, No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Sarjana (S1) Ilmu Pemerintahan, FISIP, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jiip.v9i1.21741

Abstract

Kemampuan yang dimiliki Bawaslu dalam mengawasi kampanye yang beredar dan menyebar secara luas di masyarakat menjadi tolok ukur dalam aksesibilitas pengawasan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengoptimalan aksesibilitas pengawasan media sosial terhadap pencegahan kampanye propaganda oleh Bawaslu. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Ketersediaan dan kenyamanan adalah dua hal pokok yang menjadi acuan dalam penentuan aksesibilitas pengawasan. Bawaslu telah menyediakan pembentukan inovasi, yaitu aplikasi Gowaslu untuk mempermudah pengawasan dan pelaporan kampanye propaganda yang juga dapat di akses oleh masyarakat. Masyarakat dapat melakukan pelaporan ketika melihat hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan pemilu, seperti adanya kampanye propaganda. Akan tetapi, Bawaslu masih dihadapi dengan berbagai hambatan dalam melakukan pengawasan media sosial. Hambatan tersebut berupa, minimnya jumlah personel Bawaslu, penyebaran informasi di media sosial yang cepat meluas, terdapat akun anonym yang melakukan penyebaran informasi mengarah kepada propaganda, serta terdapat isu-isu yang berkaitan dengan belum terjaminnya perlindungan bagi pelapor penyelewengan kampanye. Secara keseluruhan, aksesibilitas pengawasan media sosial yang dilakukan oleh Bawaslu belum optimal karena masih terkendala hambatan terutama pada isu-isu pelaporan yang membuat masyarakat enggan untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan.