Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Efektivitas Problem Solving Training untuk Menurunkan Stres Perawatan pada Family Caregiver Pasien Paliatif Pratitis, Nindia
Persona:Jurnal Psikologi Indonesia Vol 5 No 03 (2016)
Publisher : Faculty of Psychology Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/persona.v5i03.850

Abstract

This research was aimed to evaluate effectiveness of problem solving training to reducecaregiving stress among family of palliative care patient. This research used quantitative approachwith pre-experimental method. This research was conducted on three family member of palliativecare patients At puskesmas in Surabaya. The researcher carried out caregiving stress scale andinterview as data collecting techniques. Data were analyzed by SPSS 18.0 for windows with PairedSample T-Test statistic technique. Result showed that problem solving training can reducecaregiving stress among family of palliative care patients. although in a small number ofsignificance (p>0.05). These results indicate that there are several factors that influence theseresults include the emergence of other issues in the intervention.Keywords : problem solving training, caregiving stress, family of palliative care patients
Perbedaan Tingkat Kemandirian Belajar Ditinjau Dari Metode Pembelajaran pada Anak Pratitis, Nindia
Persona:Jurnal Psikologi Indonesia Vol 7 No 1 (2018): Juni
Publisher : Faculty of Psychology Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/persona.v7i1.1496

Abstract

This study aims to determine whether there are differences in learning independence in terms of learning methods in children. Subjects in this study consisted of children aged 6-12 years amounted to 84 people, which is divided into two groups where the first group is a child using student centered learning method while the second group is a group that uses teacher centered learning method learning. Data collecting tool is a self-learning questionnaire prepared by the author. The questionnaire consisted of 36 items of statement items. The data analysis was done by independent sample t test technique with the help of SPSS version 17 statistic program. The result of data analysis showed that there was a significant difference of learning independence level in terms of learning method in children where children using student centered learning method have higher learning independence level than children using teacher centered learning method. Keywords: Learning Independence, Learning Method
Retracted: Subjective Well Being pada Tunarungu Dewasa Ramadhani, Hetti Sari; Pratitis, Nindia; Aristawati, Akta Ririn
Persona:Jurnal Psikologi Indonesia Vol 7 No 2 (2018): Desember
Publisher : Faculty of Psychology Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/persona.v7i2.1882

Abstract

Artikel dengan judul Subjective Well Being pada Tunarungu Dewasa telah dilakukan pencabutan dari persona: Jurnal Psikologi Indonesia volume 7 no. 2 tahun 2018 pada tautan daring http://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/persona/article/view/1882, atas permintaan editor in chief.  Alasan pencabutan karena kami menemukan artikel tersebut sudah terbit pada prosiding LPPM Unesa volume 1 no. 1 dengan judul Subjective Well Being pada Tunarungu yang Akan Menikah, pada tautan daring http://prosiding.lppm.unesa.ac.id/index.php/semnasppm2018/article/view/116 
Kebahagiaan Otentik pada Anak Jalanan Ditinjau dari Penerimaan Diri dan Dukungan Sosial Nindia Pratitis; Amherstia Pasca Rina; Arinda Hermadita Agustin; Adinda Nur Azizah
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 7, No 1 (2022): Volume 7 Nomor 1, Februari 2022
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.72 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v7i1.824

Abstract

Anak yang tinggal dan bekerja di jalanan menghadapi kehidupan yang keras dan penuh tantangan. Di sisi lain sama seperti manusia pada umumnya, mereka juga memiliki emosi baik emosi positif maupun negatif. Emosi positif yang dimiliki akan membawanya menuju kebahagiaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebahagiaan otentik pada anak jalanan, ditinjau dari penerimaan diri dan dukungan sosial. Subjek dalam penelitian ini adalah 42 anak jalanan yang berada di bawah naungan UPTD Kampung Anak Negeri Surabaya dan Komunitas Save Street Children (SSC). Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Pengambilan data dilakukan dengan teknik convenience sampling. Alat ukur yang digunakan adalah The Perma Profiler, Ryff Psychological Well Being, dan Multidimensional Scale of Perceived Social Support. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerimaan diri tidak berkorelasi dengan kebahagiaan otentik pada anak jalanan, sedangkan dukungan sosial memiliki korelasi positif yang sangat signifikan dengan kebahagiaan otentik pada anak jalanan.
Eksplorasi Faktor Penyebab, Dampak dan Strategi Untuk Penanganan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Suhadianto Suhadianto; Nindia Pratitis
Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 10, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.577 KB) | DOI: 10.24036/rapun.v10i2.106672

Abstract

Abstract: Academic procrastination has occurred throughout human life, but until now this behavior still continues to occur, even experienced by undergraduate and postgraduate students, so efforts to resolve must continue. This study aims to explore the causes, impacts, and strategies for handling academic procrastination in students. The subjects of this study were 20 students of the Faculty of Psychology at an accredited university in Surabaya, drawn randomly from 98 students who had previously stated their willingness to become research subjects. This research is descriptive qualitative research, making it possible to explore subjective experiences in greater depth. Data collection techniques in this study used open questions and in-depth interviews. The data obtained is then verbally digitized and analyzed to find themes related to the research objectives. The results found 10 categories and 25 sub-categories of internal factors causing academic procrastination, 3 categories, and 10 sub-categories of external factors causing academic procrastination. There are 8 categories and 32 impact sub-categories of academic procrastination. The handling strategies used by students vary greatly, most of which choose to motivate themselves and take notes on task reminders in writing. This study provides a very comprehensive picture so that it can be used as a reference in explaining and handling academic procrastination in students.Keywords: factors causing academic procrastination, the impact of academic procrastination, handling academic procrastination Abstrak: Prokrastinasi akademik telah terjadi sepanjang kehidupan manusia, tetapi hingga saat ini perilaku tersebut masih terus terjadi, bahkan banyak dialami oleh mahasiswa sarjana dan pasca sarjana, sehingga upaya untuk penyelesaian harus terus dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor penyebab, dampak dan strategi penanganan prokrastinasi akademi pada mahasiswa. Subjek penelitian ini berjumlah 20 mahasiswa Fakultas Psikologi di sebuah universitas ter-akreditasi A di Surabaya, yang diambil secara random dari 98 mahasiswa yang sebelumnya telah menyatakan kesediaannya menjadi subjek penelitian.  Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, sehingga memungkinkan untuk menggali pengalaman subjektif secara lebih mendalam. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan pertanyaan terbuka dan wawancara mendalam. Data yang diperoleh kemudian dibuat verbatim secara digital dan dianalisis untuk menemukan tema-tema yang terkait dengan tujuan penelitian. Hasil penelitian menemukan 10 kategori dan 25 sub kategori faktor internal penyebab prokrastinasi akademik, 3 kategori dan 10 sub kategori faktor eksternal penyebab prokrastinasi akademik. Ada 8 kategori dan 32 sub kategori dampak dari prokrastinasi akademik. Strategi penangan yang digunakan mahasiswa sangat bervariasi, yang sebagian besar memilih memotivasi diri dan membuat catatan pengingat tugas secara tertulis. Penelitian ini memberikan gambaran yang sangat komprehensif sehingga dapat dijadikan sebagai acuan dalam menjelaskan dan menangani prokrastinasi akademik pada mahasiswa.Kata kunci: faktor penyebab prokrastinasi akademik, dampak prokrastinasi akademik, penangan prokrastinasi akademik
Dinamika Psikologis Shopaholic Dikalangan Mahasiswa Tiara Andini Wahyudi; Suryanto Suryanto; Nindia Pratitis
Jurnal Psikologi Perseptual Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Psikologi Perseptual
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/perseptual.v6i2.5134

Abstract

Shopaholic merupakan istilah yang digunakan untuk menjelaskan perilaku seseorang yang tidak mampu menahan keinginan untuk berbelanja. Menggunakan pendekatan grounded theory, penelitian kualitatif ini menyoroti shopaholic yang dilakukan oleh partisipan yang berasal dari kalangan mahasiswa. Dengan prevalensi shopaholic yang besar di kalangan mahasiswa karena terkait gaya hidup dan tren antar sebayanya. Diperparah dengan dampak yang ditimbulkan oleh perilaku ini berupa uang dan waktu yang tidak sedikit untuk memenuhi kebutuhan berbelanja menjadikan fenomena ini menarik untuk dibahas. Partisipan sebagai sumber data utama pada penelitian ini ditentukan menggunakan purposive sampling dengan kriteria: mahasiswa perempuan, berusia 18-20 tahun, dan menunjukkan perilaku shopaholic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika psikologis pada pelaku shopaholic dari kalangan mahasiswa adalah kecenderungan orangtua pelaku yang menerapkan pola pengasuhan permissive dilengkapi tersedianya dukungan finansial orangtua yang berkecukupan (uang bulanan yang berlebihan) membuat mahasiswa yang bersangkutan tidak merasa bersalah atau merasa perlu untuk mengontrol perilaku shopaholic mereka.
GAMBARAN STRES TENAGA KESEHATAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 Nindia Pratitis; Astri Haryanti; Nur Ajeng Irma Hariyanti; Elza Kusumawati
PSIKOLOGI KONSELING Vol 12, No 1 (2021): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v18i1.27832

Abstract

Covid-19 telah ditetapkan sebagai pandemi global. Kemunculan covid-19 memberikan dampak besar bagi banyak pihak. Kasus kejadian Covid-19 terus meningkat dari hari ke hari. Setiap harinya jumlah kasus positif covid selalu bertambah. Pihak yang paling terdampak dalam penanganan Covid adalah tenaga kesehatan. Para tenaga kesehatan yang berperan sebagai garda terdepan penanganan Covid-19 menghadapi berbagai macam tantangan baik resiko tertular penyakit, harus hidup terpisah dari keluarga, dan berbagai macam tantangan lainnya. Menindaklanjuti permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stres tenaga kesehatan pada masa Pandemi Covid-19. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif, dengan partisipan 101 orang. Teknik sampling yang digunakan ialah convenience sampling. Pengumpulan data kuantitatif menggunakan skala depression anxiety stress scale (DASS-21). Hasil analisis data menunjukkan bahwa 67,3% tenaga kesehatan yang menjadi responden dalam penelitian ini memiliki tingkat stres dalam kategori sedang, 17,9% dalam kategori tinggi, dan 17,8% dalam kategori rendah.
Manajemen Konflik dan Dukungan Sosial dengan Resiliensi pada Mahasiswa yang Mengikuti Program MBKM Arinda Hermadita Agustin; Rr. Amanda Pasca Rini; Nindia Pratitis
Jurnal Penelitian Psikologi Vol. 13 No. 2 (2022): Jurnal Penelitian Psikologi
Publisher : Program Studi Psikologi Fakultas Psikologi dan Kesehatan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/jpp.v13i2.773

Abstract

Mahasiswa yang tangguh terhadap tekanan dan permasalahan dapat dikatakan memiliki resiliensi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan manajemen konflik dan dukungan sosial dengan resiliensi mahasiswa yang mengikuti program MBKM. Penelitian kuantitatif korelasional ini melibatkan 137 mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dengan menggunakan teknik quota sampling. Metode pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuisioner secara online menggunakan google form.  Ada tiga alat ukur yang digunakan yaitu resilience scale, skala manajemen konflik, dan skala dukungan sosial. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan searah yang cukup kuat pada manajemen konflik dan resiliensi demikian pula dengan dukungan sosial. Masing-masing variabel memberikan pengaruh terhadap resiliensi mahasiswa yang mengikuti program MBKM.
HUBUNGAN ANTARA TIPE KEPRIBADIAN EKSTROVERT DENGAN KECENDERUNGAN CYBERBULLYING PADA REMAJA AWAL PENGGUNA MEDIA SOSIAL INSTAGRAM Dewi Atika Maisarah; IGAA. Noviekayati; Nindia Pratitis
Jurnal Psikologi Poseidon Volume 1 Nomor 1
Publisher : Fakultas Psikologi Universitas Hang Tuah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30649/jpp.v1i1.21

Abstract

This research is conducted by teenagers who do cyberbullying, with the aim to know the relationship between personality type with cyberbullying tendency. This research was conducted at SMP Untag Surabaya with 118 subjects with early teens characteristic which have age range about 12-15 years old, have Instagram account and live in Surabaya city. Methods of data retrieval using the scale of Extrovert Personality Type and Cyberbullying Tendency. Both scales were prepared by researchers with Likert model. The technique used in this research is Nonparametric Statistics in the form of correlation. Based on calculation SPSS version 20.0 obtained result (r = - 0,059) with significance value (p = 0,524). Since the level of significance gained is greater than 0.05 (p is less than 0.05), it means that there is no equivalent to variable cyberbullying tendency, there is no positive relationship between extrovert personality type and cyberbullying tendency.
The Influence of Self-Control and the Intensity of Social Media Usage on Adolescent Sexual Behavior Nadaa Salsabiilaa; Amanda Pasca Rini; Nindia Pratitis; Amherstia Pasca Rina
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan Vol. 14 No. 03 (2023): Vol. 14 No. 3 (2023): Jurnal Psikologi Teori dan Terapan
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jptt.v14n03.p311-321

Abstract

The purpose of this study was to determine the simultaneous and partial relationship between self-control and intensity of social media usage with sexual behavior in 110 adolescents. (103 girl and 7 men of SMK Class XI Accounting aged 16-18 years).  This research is a correlational quantitative study, using parametric analysis methods with multiple regression analysis techniques. The instruments used in this study are sexual behavior scale, self-control scale, and social media usage intensity scale. The results study show a significant directional relationship, partially self-control and sexual behavior show a significant negative relationship as well as the intensity of social media use and sexual behavior show an insignificant positive relationship. With this it can be concluded that high self-control and low intensity of social media use will lead to low sexual behavior, otherwise low self-control and high social media use lead to high sexual behavior. Sexual behavior is one of the problems that afflicts most adolescents in Indonesia, this behavior is related to genitals or intimate relationships aimed at attracting the attention of the opposite sex. Many factors affect adolescents both from internal factors, namely self-control and external factors, namely the intensity of social media use. ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan secara simultan dan parsial antara kontrol diri dan intensitas penggunaan media sosial dengan perilaku seksual pada 110 remaja SMK Kelas XI Akuntansi usia 16-18 tahun pengguna media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional, menggunakan metode analisis parametrik dengan teknik analisis regresi berganda. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala perilaku seksual, skala kontrol diri, dan skala intensitas penggunaan media sosial. Hasil dari uji analisis regresi berganda secara simultan menunjukkan hubungan berarah yang signifikan, secara parsial kontrol diri dan perilaku seksual menunjukkan hubungan negatif yang signifikan begitupun dengan intensitas penggunaan media sosial dan perilaku seksual menunjukkan hubungan positif yang tidak signifikan. Dengan ini dapat disimpulkan adanya kontrol diri yang tinggi dan intensitas penggunaan media sosial yang rendah akan menimbulkan perilaku seksual yang rendah, sebaliknya kontrol diri yang rendah dan penggunaan media sosial yang tinggi menimbulkan perilaku seksual yang tinggi. Perilaku seksual salah satu masalah yang menimpa sebagian besar remaja di Indonesia, perilaku ini berkaitan dengan alat kelamin atau hubungan intim yang ditujukan untuk menarik perhatian lawan jenis. Banyak faktor yang mempengaruhi remaja baik dari faktor internal yaitu kontrol diri dan faktor eksternal yaitu intensitas penggunaan media sosial.