Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Uji Kelayakan Debit Air Irigasi Liabuku Kota Baubau Takwa, Iman; Agusman; Efendi, Ahmad
SCEJ (Shell Civil Engineering Journal) Vol. 8 No. 1 (2023): SCEJ (Shell Civil Engineering Journal)
Publisher : Civil Engineering Faculty, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/scej.v8i1.5143

Abstract

Pada musim kemarau penyediaan air untuk lahan sawah petani di kelurahan liabuku yang bersumber dari Sungai tetap terpenuhi, pada musim kemarau air yang berada di sungai tersebut tidak pernah mengalami kekeringan kebutuhan air untuk irigasi dapat terpenuhi sepanjang tahun. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kelayakan saluran tersier dalam menyalurkan air ke areal sawah dan untuk mengetahui jumlah debit saluran irigasi tersier dalam membantu mencukupi air sesuai kebutuhan areal persawahan yang ada sekarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis data yang meliputi mencari kecepatan aliran air pada saluran dengan menggunakan metode pelampung. Yang menjadi permasalahan adalah pengolahan air irigasi dan managemen distribusinya masi kurang merata sehingga akan mempengaruhi sistem pemberian air dan tingkat pelayanan irigasi yang di terima petani. Jadi yang ingin peneliti kaji adalah menganalisa kembali pengolahan dan pendistribusian air irigasi pada saluran tersier untuk mencukupi kebutuhan air di daerah irigasi liabuku kota baubau, serta perbaikan pada saluran irigasi yang sudah tidak layak pakai agar air yang di peroleh petani tercukupi secara merata .Data yang digunakan dalam analisis adalah kecepatan aliran air (Vav), luas penampang saluran (A), debit aliran di saluran dan kebutuhan air untuk tanaman dan kebutuhan air tiap area irigasi. Berdasarkan hasil pengukuran debit air pada saluran tersier S1 dan S2 memiliki nilai efisiensi pengairan masing-masing 35,421% dan 23,464% berdasarkan hasil perhitungan pada S1 dan S2 belum memenuhi standar efesiensi pengaliran air irigasi tersier.Menurut Direktorat Jendral Pengairan Standar untuk efesiensi pengairan air irigasi Tersier yaitu lebih besar dari 80%.