Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS TEPUNG Spirulina sp. TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN LARVA UDANG VANAME (Panaeus vannamei) Nurul Ismi, Fika; Nur, Muhammad; Lestari, Dian; Indah Sari Arbit, Nur; Nur, Rahmi
Jurnal Sains dan Teknologi Perikanan Vol 4 No 1 (2024): APRIL
Publisher : Program Studi Ilmu Perikanan, Fakultas Sains dan Tekonologi, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/jikan.v4i1.1402

Abstract

Spirulina sp. merupakan salah satu bahan baku yang dapat dijadikan sebagai pakan alami untuk larva kultivan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung Spirulina sp. terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan larva udang vaname (Panaeus vannamei). Penelitian ini dilaksanakan selama 30 hari di Balai Benih Ikan Pantai (BBIP) Poniang Desa Tallu Banua, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat. Hewan uji yang digunakan yaitu larva udang vaname stadia zoea dengan padat penebaran sebanyak 30 ekor/wadah dengan volume air sebanyak 15 L. Pemeliharaan larva dari stadia zoea sampai PL 11. Metode dalam penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan masing-masing memiliki 3 kali ulangan. Adapun perlakuan pada penelitian ini yaitu penambahan berbagai dosis Spirulina sp. ke dalam pakan komersial yakni perlakuan A tanpa penambahan Spirulina sp. atau kontrol, perlakuan B penambahan 0,2 g, perlakuan C penambahan 0,3 g, dan perlakuan D penamabahan 0,4 g. Pemberian Spirulina sp. sebanyak 2 kali sehari pada pukul 09.00 dan pukul 15.00 WITA serta pemberian pakan komersial sebanyak 6 kali sehari pada pukul 07.00, 11.00, 16.00, 21.00, 01.00 dan pukul 04.00 WITA. Analisis data yang digunakan yaitu analisis ragam dengan bantuan software SPSS versi 22.00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung Spirulina sp. berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap tingkat kelangsungan hidup dan tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertumbuhan bobot mutlak udang vaname. Tingkat kelangsungan hidup terbaik pada perlakuan D (penambahan 0,4 g Spirulina sp.) yaitu 78,9%.
Pengaruh Probiotik Em4 Terhadap Pertumbuhan dan Sintasan Benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Lestari, Dian; Indah Sari Arbit, Nur; Askari, Hajriani; Nur, Fauzia; Ansar, Muh.
Sains Akuakultur Tropis : Indonesian Journal of Tropical Aquaculture Vol 8, No 1 (2024): SAT edisi Maret
Publisher : Departemen Akuakultur FPIK UNDIP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/sat.v8i1.21976

Abstract

Probiotik Effective Microorganisme 4 (EM4) mengandung 90% bakteri Lactobacillus casei dan Streptomyces casei yang mampu meningkatkan daya serap nutrisi dalam pakan, sehingga dapat digunakan sebagai cadangan makanan untuk meningkatkan pertumbuhan organisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai dosis probiotik EM4 pada pakan buatan terhadap pertumbuhan dan sintasan benih ikan nila. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan Air Tawar Seppong Matakali, Kabupaten Polewali Mandar. Metode dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan yang terdiri dari perlakuan A (tanpa penambahan probiotik atau kontrol), perlakuan B (penambahan probiotik EM4 15 mL/kg pakan), perlakuan C (penambahan probiotik EM4 20 mL/kg pakan), dan perlakuan D (penambahan probiotik EM4 25 mL/kg pakan). Benih yang digunakan berukuran 3-4 cm dengan berat rata-rata 1,13±0,93 gram/ekor. Selama pemeliharaan benih diberi pakan pellet PF 1000 sebanyak 5% dari bobot tubuh dengan frekuensi pemberian pakan sebanyak 3 kali sehari. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa penambahan berbagai dosis probiotik EM4 pada pakan buatan dengan dosis 0, 15 mL, 20 mL, dan 25 mL memberikan pengaruh yang nyata (p<0,05) terhadap pertumbuhan ikan nila, namun tidak berpengaruh nyata (p>0,05) terhadap sintasan benih ikan nila. Penambahan probiotik EM4 dengan dosis 20 mL/kg pakan memberikan hasil yang terbaik dengan pertumbuhan berat mutlak sebesar 25,00 g, laju pertumbuhan harian sebesar 83,33% dan sintasan benih sebesar 97,67%.