Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penerapan Strategi Kooperatif Tipe Paired Storytelling dalam Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Siswa Sekolah Dasar Riris Nurkholidah Rambe; Pipi Andriani; Arfatussalamah Tanjung; Alliyah Putri; Siti Amsarina Pangaribuan; Mutika Amini Hutajulu
Cendekiawan : Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman Vol 2 No 1 (2023): Maret
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/cendekiawan.v2i1.148

Abstract

Strategi pembelajaran kooperatif tipe paired storytelling (cerita berpasangan) adalah strategi pembelajaran kooperatif yang dapat digunakan untuk memfasilitasi peserta didik dalam mengkonstruksi pengetahuannya sendiri. penelitian ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran yang lebih bermakna terhadap keterampilan berbahasa anak usia sekolah dasar. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan, menjelaskan dan menjawab persoalan tentang fenomena dan peristiwa yang terjadi saat ini. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) proses penerapan strategi pembelajaran kooperatif tipe paired storytelling dikatakan sangat efektif dilaksanakan dalam meningkatkan keterampilan berbahasa Indonesia pada siswa sekolah dasar, dan (2) siswa sekolah dasar sangat antusias dalam mendengarkan cerita, mencari kata kunci, membuat karangan cerita, dan membacakan hasil dari kerja kelompok yang telah dilakukan.
Pelaksanaan Festival Anak Soleh Untuk Menggali Potensi Dan Meningkatkan Talenta Anak Dalam Rangka Peringatan 1 Muharram 1445 H Di Bah Jambi, Simalungun Dina Aulia Yudistira Munthe; Fadiah Adlina; Linda Damayanti; Lutfi Aulia; Pipi Andriani
ALKHIDMAH: Jurnal Pengabdian dan Kemitraan Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Januari : Jurnal Pengabdian dan Kemitraan Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nurul Qarnain Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59246/alkhidmah.v2i1.752

Abstract

Commemoration of 1 Muharram 1445 H as the beginning of the Hijriyah year which has sacred value in the lives of Muslims. So a pious children's festival was held to celebrate it. The implementation of the Soleh Children's Festival is not just about celebration, but rather a meaningful journey to create an environment that stimulates and empowers children, so that they can grow into individuals with potential and unlimited talents. This research uses a qualitative descriptive method. The results of this research are that there are several children's competencies that can be improved in this pious children's festival event, namely: (1) encouraging children to hone their abilities to learn more about themselves and master their potential and talents in participating in activities, (2) it is beneficial for children to get children used to appearing in public with confidence and developing their potential and talents.
TINJAUAN TERHADAP HAKIKAT MEMBACA DI KELAS TINGGI SEKOLAH DASAR Juni Sahla Nasution; Pipi Andriani; Arfatussalamah Tanjung; Khairina Janani Pasaribu
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 1 No. 4 (2024): Juli
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v1i4.1439

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan membaca di tingkat sekolah dasar, sehingga siswa dapat mengembangkan kemampuan membaca yang kuat dan pemahaman yang mendalam terhadap teks-teks yang ditemui. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan menerapkan metode penelitian kepustakaan (library research). Penelitian kepustakaan adalah kegiatan penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan informasi dan data dengan bantuan berbagai macam material yang ada di perpustakaan seperti buku referensi, hasil penelitian sebelumnya yang sejenis, artikel, catatan, serta berbagai jurnal yang berkaitan dengan masalah yang ingin dipecahkan. Adapun hasil penelitian ini, bahwa kemampuan dasar yang harus dikuasai oleh peserta didik ialah membaca, dengan memiliki level kemampuan membaca yang tinggi, peserta didik akan mampu menggapai keberhasilan dalam belajar. Urgensi membaca lanjutan terletak pada kemampuannya untuk memperluas pengetahuan, meningkatkan keterampilan, dan memperdalam pemahaman. Membaca di kelas tinggi memiliki implikasi yang penting, termasuk meningkatkan kemampuan pemahaman, meningkatkan kecakapan berpikir kritis, memperluas wawasan, mengembangkan keterampilan menalar dan menganalisis, serta membantu siswa mempersiapkan diri untuk kehidupan dan karier di masa depan.