Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EKSITENSI PEMULUNG TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PADA KELUARGA di KELURAHAN ANTANG KECAMTAN MANGGALA KOTA MAKASSAR Dorce Gabu; Akhiruddin; Sinring, Kasman
Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa (Kapasa) : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 2 (2024): Agustus KAPASA
Publisher : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MEGAREZKY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37289/kapasa.v4i2.434

Abstract

Penelitian ini bertjuan untuk mengetahui bagaimana eksistensi pemulung sebagai agen pengelolah barang bekas di kelurahan antang kecamatan manggala kota Makassar,untuk mengetahui karakteristik pemulung terhadap peranya sebagai pengumpul barang bekas yang dapat digunakan kembali, dan untuk mengetahui bagaimana kondisi sosial ekonomi keluarga pemulung kelurahan antang kecamatan manggala kota Makassar. Penelitian ini menggunakan pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, observasi langsung dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan secara kualitatif. Peneliti menggunakan tringulasi untuk memperoleh keabasahan data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pendapatan sebagai eksistensi pemulung pada keluarga akibat tidak suatu keadaan dimana kedudukan ataupun posisi seorang individu dalam masyrakat, yang ditinjau dari segi sosial seperti pekerjaan, pendapatan atau penghasilan. Kemiskinan merupakan kondisi dimana seseorang atau kelompok masyrakat dalam suatu wilayah tertentu, yang tidak memiliki kemampuan untuk mencukupi kebutuhan dasar hidupnya sesuai dengan tata nilai dan norma tertentu yang berlaku di masyrakat. ABSTRAK This Studi aims ti find out the exxitence of scavengers as agents of used goods management in Antang Village, Manggala District,Makassar City, to determine the characteristics of scavengers toward their role ascollectors of reusable used goods, and ti fine out the socio-economic conditions of scavengers families in Antang sub-district, Manggala City,Makassar. This Study uses data collation. This study was conduted by means of interviews, direct observation and documentation. the data analysis technique used wasqualitative. the researcher usedtriangulation to obtainthe validity of the data. basad on the results of the research, it can beconcluded that income as the existence of scavengers is the main reason they work as scavengers because their lives from an economic point of view, can be categorized at a fairly good and prosperous level. Assumptions as scavengers who have been researched by scavengers are based on various scavengers who have been researched by scavengers , and as a socio-economic condition that the existence of scavengers on socio-economic conditions in the family, there are various needs that are used as the basis for their for their needs.
KOHABITASI DI KALANGAN MAHASISWA (Studi Kasus Kumpul Kebo di Kalangan Mahasiswa Pendatang Kost “X” dan Kost “Y” di Jalan Ujung Bori dan Jalan Borong Kelurahan Bitoa Kecamatan Manggala Kota Makassar) Uluwia Leko; Sriwahyuni; Sinring, Kasman; Jalal; Kasim, Hasanudin
JURNAL PENDIDIKAN BAHASA DAN BUDAYA Vol 4 No 2 (2024): August (EDULEC)
Publisher : CV. Eureka Murakabi Abadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56314/edulec.v4i2.250

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor pendorong Mahasiswa Pendatang untuk melakukan pergaulan bebas perilaku kumpul kebo di Kelurahan bitoa Kecamatan Manggala Kota Makassar. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang di tentukan secara purposive sampling dengan informan yaitu mahasiswa pendatang yang melakukan penyimpangan atau kumpul kebo yang terdiri dari tuju orang terdapat dari lima orang pelaku yaitu mahasiswa pendatang dan dua orang sebagai informan tambahan yaitu masyarakat sekitar. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara obserfasi lansung, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan secara kualitatif. Peneliti menggunakan member chek untuk memperoleh keabsahan data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor pendorong mahasiwa pendatang melakukan pergaulan bebas perilaku kumpul kebo di Kelurahan Bitoa Kecamatan Manggala Kota Makassar yaitu didorong oleh faktor keingginan mereka sendiri, faktor ekonomi dan faktor lingkungan kost yang agak bebas. Dampak yang terjadi dalam pergaulan bebas kumpul kebo di kalangan mahasiswa pendatang di Kelurahan Bitoa Kecamatan Manggala Kota Makassar yaitu hamil diluar nikah dan dinilai kurang baik oleh masyarakat sekiatar karena pandangan masyarakat pada umumnya mahasiswa merupakan generasi-generasi intelektual yang seharusnya memberikan hal-hal yang positif dilingkungan masyarakat.