Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi

ANALISIS PENAMBAHAN TRAFO SISIPAN PADA PENYULANG ULP PANAKKUKANG DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI ETAP 12.6.O Ahmad, Ahmad; Iswandi, Iswandi; Antarissubhi, Antarissubhi; Suryani, Suryani
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 1 No. 12 (2023): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v1i12.1216

Abstract

Trafo distribusi digunakan untuk mengubah tenaga listrik asal sumber listrik ke pelanggan. PT. PLN (Persero), menjadi perusahaan pengelola sistem tenaga ketenagalistrikan, selalu berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggannya. untuk menjaga kualitas, keandalan sistem logistik wajib selalu terjamin. untuk menjaga keandalan sistem distribusi tenaga listrik, faktor beban transformator distribusi tidak boleh melebihi 80% berasal kapasitas yang ditentukan sesuai jumlah rangkaian. surat edaran angka: 0017 .E/DRI/2014 Kelebihan beban trafo ini juga terjadi pada trafo distribusi Unit Pelayanan Pelanggan Panakkukang GT.PUN015 PLN (Persero) Panakkukang 200 kVA yang terletak di penyulang UNM PT. PLN (Persero) untuk mengatasi permasalahan tadi, PLN memasang trafo plug-in berkapasitas 160 kVA. oleh sebab itu, penulis mengamati jalannya insiden tadi dan mengandalkan hasil penelitian berupa data pengukuran beban. Tujuan dari aktivitas ini adalah mengatasi kelebihan beban trafo menggunakan menghitung persentase beban serta memilih lokasi ideal pemasangan trafo. Cara yang dipergunakan merupakan perhitungan manual atau memakai Etap 12.6.0. dampak tindakan tersebut, sebelum dipasang trafo sisipan, faktor bebannya mencapai 93% menggunakan menggunakan perhitungan serta rumus manual yang tentunya sinkron dengan standar PLN, tetapi sehabis dipasang trafo sisipan faktor bebannya menurun. Hasilnya ialah pengurangan 24%.Sedangkan persentase beban merupakan yang akan terjadi simulasi menggunakan ETAP 12.6.0. Diketahui faktor beban sisipan trafo mencapai 94.9% sebelum instalasi, serta 70.1% sesudah instalasi. dengan kata lain, jumlahnya turun sebagai 23.8%.jarak ideal trafo dihitung berdasarkan rumus 239 meter, asal trafo beban lebih.
ANALISIS KUBIKEL 20 KV DI WILAYAH KERJA PT PLN (PERSERO) UP3 MAKASSAR SELATAN Takwa, Takwa; Antarissubhi, Antarissubhi; Adriani, Adriani
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 7 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v2i7.2325

Abstract

Dalam era modern ini, penyediaan tenaga listrik yang andal adalah suatu kebutuhan mendasar untuk mendukung berbagai aktivitas manusia. Kubikel 20 kV (kilovolt) merupakan salah satu komponen utama dalam sistem distribusi tenaga listrik yang memainkan peran kunci dalam menjaga stabilitas dan ketersediaan pasokan listrik. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis menyeluruh terhadap kubikel 20 kV dalam konteks distribusi tenaga listrik. Metodologi penelitian melibatkan survei lapangan, pengumpulan data operasional kubikel, dan analisis data menggunakan perangkat lunak simulasi. Hasil penelitian mengungkapkan sejumlah temuan signifikan. Pertama, kubikel 20 kV yang telah beroperasi selama bertahun-tahun menunjukkan tanda-tanda penuaan yang perlu mendapatkan perawatan preventif secara berkala. Kedua, analisis beban bekerja selama periode tertentu mengidentifikasi fluktuasi beban yang mempengaruhi kinerja kubikel, menyoroti pentingnya perencanaan beban yang tepat. Selain itu, evaluasi kegagalan kubikel selama periode pengamatan mengungkapkan jenis dan frekuensi kegagalan yang perlu mendapat perhatian khusus. Penelitian ini juga memberikan gambaran tentang praktik pemeliharaan yang tepat dan strategi penggantian kubikel yang efisien. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah peningkatan keandalan dan efisiensi sistem distribusi tenaga listrik. Studi ini juga memberikan panduan bagi operator dan pemilik jaringan listrik untuk mengoptimalkan kinerja kubikel 20 kV dalam rangka memenuhi tuntutan masyarakat akan pasokan listrik yang stabil dan handal.