Khairani, Alfiah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Strategi Pembelajaran Scramble untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Usia Sekolah Dasar pada Mata Pelajaran IPS Yusnaldi, Eka; Nadhifah, Dinah; Batubara, Rabiatul Adawiyah; Bilqish, Alifia; Khairani, Alfiah; Munthe, Abdal Rizqi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11749

Abstract

Strategi pembelajaran scramble adalah salah satu strategi pembelajaran yang menuntut siswa untuk lebih aktif, siswa belajar dengan menyenangkan karena kegiatan dilakukan secara berkelompok. Siswa juga diajarkan untuk dapat bekerja sama dengan teman-temannya. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan strategi pembelajaran scramble pada mata pelajaran IPS, dampak dari penerapan strategi pembelajaran scramble pada siswa, serta faktor pendukung dan faktor penghambat pelaksanaan strategi pembelajaran scramble. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui, memahami, dan mendeskripsikan informasi terkait subjek penelitian serta gejala dan aktivitas yang terjadi dilapangan. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian ini ditemukan bahwa penerapan strategi pembelajaran scramble pada siswa usia sekolah dasar memiliki dampak yaitu, (1) siswa tertarik dan senang mengikuti pelajaran, (2) siswa belajar untuk bekerja sama dengan temannya, (3) siswa dapat berpikir cermat dan cepat sehingga dapat menyelesaikan soal dengan mudah. Kemudian faktor pendukung pembelajaran scramble yaitu, guru motivasi kepada peserta didik diawal pembelajaran, guru membagi kelompok secara heterogen, dan memberikan pemahaman kepada siswa tentang tujuan pembagian kelompok. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu, terbatasnya pemahaman guru terhadap peserta didik, penggunaan strategi yang monoton, dan kemampuan peserta didik yang rendah.