Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Miskonsepsi Pemahaman Materi Bangun Datar dengan Penerapan Teori Polya di PGMI 3 UIN Sumatera Utara Yunita Azhari; Rora Rizki Wandini
Jurnal Arjuna : Publikasi Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Matematika Vol. 2 No. 1 (2024): Februari : Jurnal Arjuna : Publikasi Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Matematika
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/arjuna.v2i1.521

Abstract

Misconceptions are misunderstandings in understanding mathematical concepts. Mathematics misconceptions are still experienced by many students in tertiary institutions. The aim of this research was to analyze errors in understanding questions about Flat Figures by applying Polya Theory. Polya's theory consists of 4 steps, namely understanding the problem, planning, implementing and assessing. This type of assessment is descriptive qualitative research. This research was conducted on PGMI 3 students by taking 6 students as research subjects. The supporting instruments in this research are a 2-item ability test about Flat Figures, observation and interviews. The results of this research indicate that there are misconceptions that occur in understanding Flat Figure problems by applying Polya Theory, namely that out of 6 students there are 4 people who experience misconceptions. Factors that cause students to experience misconceptions include internal and external factors. Internal factors include students not writing down notations/symbols, and students' lack of understanding of the steps of polya theory. Meanwhile, the external factor is that students have too many outside activities so they don't focus on working on plane shape questions given by the teacher and there is a lack of motivation for students to work on plane shape questions.
Lingkup Kemitraan Sekolah dan Masyarakat dalam Administrasi Pendidikan Adien Inayah; Fitri Khoiroh Sayidah Harahap; Yunita Azhari
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 2 (2024): Juni-September
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v4i2.476

Abstract

Kemitraan antara sekolah dan masyarakat merupakan aspek penting dalam administrasi pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bidang kemitraan yang efektif antara sekolah dan masyarakat serta dampaknya terhadap administrasi pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan kepustakaan berupa penelitian berdasarkan sumber-sumber akurat seperti buku, jurnal terdahulu, dan referensi lainnya yang relevan serta di beberapa sekolah dasar. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bidang gGarapan kemitraan yang efektif ditandai oleh komunikasi yang terbuka, partisipasi aktif dari berbagai pihak, dan komitmen bersama untuk tujuan pendidikan. Selain itu, dukungan dari masyarakat dalam bentuk sumber daya dan keterlibatan dalam kegiatan sekolah dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas administrasi sekolah. Ditemukan juga bahwa adanya regulasi dan kebijakan yang mendukung kemitraan ini sangat berpengaruh terhadap keberhasilan tujuan pembelajaran.