Dwi Aisah Saraswati
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

WAKAF WASIAT POLIS (STUDI KOMPARASI IMAM ABU HANIFAH DAN IMAM SYAFI’I) Dwi Aisah Saraswati; Miftahur Rahman
At Tasyri'i : Jurnal Program Studi Perbankan Syariah Vol. 4 No. 1 (2021): Jurnal At Tasyri'i Januari-Juni 2021
Publisher : STAI YAPTIP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wakaf adalah sedekah jariyah yang amalannya terus bersambung manfaatnya, dan dinyatakan sah apabila telah memenuhi syarat dan rukunnya seperti: wakif, mauqufbih,mauquf‟alaih dan sighat. Pendapat Imam Abu Hanifah tentang wakaf wasiat polis yang berupa uang pertanggungan diperbolehkan dengan menginvestasikan dalam bentuk mudharabah dan wakaf benda bergerak diperbolehkan asalkan sudah menjadi kebiasaan („urf), berbeda dengan pendapat Imam Syafi‟I,wakaf wasiat polis adalah wakaf tidak boleh digantungkan (ta‟liq) dan wakaf seperti dinar dan dirham (uang) akan lenyap dengan dibelanjakan dan sulit untuk mengekalkan dzatnya, maka tidak diperbolehkan. Dan sesuai dengan implementasi dari antara dua pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Syafi‟I sesuai dengan praktik yang ada menggunakan pendekatan tarjih Al-Jam‟u wat taufiq (kompromi), maka dapat di ambil jalan tengah dengan memandang maslah di masyarakat saat ini, maka lebih condong mengikuti pendapat Imam Abu Hanifah. Karena wakaf uang sesuai apabila di implemantasikan di Indonesia,melihat sekarang banyak lahan yang digunkan untuk membuat bangunan gedung, maka lebih sesuai menggunakan wakaf uang.