Manusia merupakan makhluk sosial, maka sangat penting manusia mengaplikasikan akhlak berdasarkan al-Qur’an dan Hadits dalam kehidupan sehari-hari, salah satu akhlak dalam al-Qur’an adalah akhlak dalam memuliakan tamu. Nabi Ibrahim As. merupakan manusia yang pertama kali memuliakan tamu dengan menghidangkan makanan yang dikisahkan dalam Qs. al-Ẓāriyāt/ 51: 24-31. Penelitian ini berusaha menganalisis upaya apa yang dilakukan Nabi Ibrahim As. dalam memuliakan tamu dan urgensinya bagi pendidikan akhlak anak usia dini. Penelitian ini menggunakan mendekatan penafsiran tarbawī dengan menggunakan metode kualitatif library research dengan jenis penelitian deskriptif-analisis. Hasil penelitian ini adalah pertama Nabi Ibrahim As. memuliakan tamu dengan tidak membeda-bedakan tamu, menjawab salam dengan lebih baik, mempersilahkan tamu masuk, memanggil keluarga, tidak membuat tamu bersusah payah, bertutur kata dengan baik dan lembut, dan tidak menanyakan maksud kedatangan di awal, dan kedua menanamkan akhlak kepada anak usia dini sangat penting namun dengan memperhatikan metode penyampaiannya, seperti dengan menggunakan dialog, cerita, memberikan teladan, melakukan pembiasaan, dan mengevaluasi anak.