Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search
Journal : Paulus Civil Engineering Journal

Pengujian Karakteristik Campuran HRS-WC menggunakan batu sungai Makawa Kecamatan Walenrang Utara Kristiloresta Marianto; Alpius; Kamba, Charles
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 2 No. 2 (2020): PCEJ, Vol.2, No.2, June 2020
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/2ty1tx69

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji karakteristik campuran HRS-WC dengan memanfaatkan agregat batu sungai Makawa Kecamatan Walenrang Utara berdasarkan pengujian laboratorium. Metodologi dalam penelitian ini adalah melakukan serangkaian pengujian karakteristik berupa agregat kasar, agregat halus, filler dan aspal lalu merancang komposisi campuran kemudian membuat benda uji berupa campuran HRS-WC serta pengujian Marshall konvensional untuk panentuan KAO setelah itu pembuatan benda uji KAO untuk mendapatkan Indeks Perendaman (IP) / Indeks Kekuatan sisa (IKS). Hasil penelitian yang dilakukan di laboratorium Jalan dan Aspal Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar, menunjukkan bahwa karakteristik bahan perkerasan berupa agregat batu sungai Makawa kecamatan Walenrang Utara memenuhi spesifikasi bahan lapisan permukaan jalan. Melalui uji Marshall diperoleh karakteristik campuran HRS-WC dengan kadar aspal 5,9%, 6,4%, 6,9%, 7,4%, 7,9% memenuhi persyaratan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Spesifikasi Umum2018. Hasil pengujian Marshall Immersion campuran HRS-WC pada kadar aspal optimum 6,4% mendapakan Indeks Perendaman (IP)/Indeks Kekuatan Sisa (IKS) / Durabilitas campuran sebesar 94,41% yang berarti melampaui syarat batas yaitu ≥ 90% sehingga campuran tahan terhadap perendaman dalam air. 
Pengujian Batu Apung Sebagai Filler Pada Campuran Lataston HRS-BASE Meitari, M.T.A; Morai S; Alpius; Kamba, Charles
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 1 No. 1 (2019): PCEJ, Vol.1, No.1, September 2019
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/2hmhj864

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan abu batu apung dari Tidore Provinsi Maluku Utara sebagai pengganti filler pada campuran Lataston HRS-Base bergradasi senjang dan semi senjang. Metode pengujian, yaitu berat jenis filler abu batu apung, uji Marshall Konvensional dan Marshall Immertion. Melalui uji Marshall diperoleh nilai karakteristik campuran Lataston HRS-Base bergradasi senjang dan semi senjang. Hasil pengujian Marshall Immertion campuran Lataston HRS-Base bergradasi senjang dan semi senjang dengan menggunakan kadar filler optimum didapatkan Indeks Perendaman (IP) / Indeks Kekuatan Sisa (IKS) / Durabilitas campuran sebesar 90,86% dan 91,49% yang berarti melampaui syarat batas yaitu ≥90% sehingga campuran tahan terhadap perendaman dalam air
Pengaruh Putar Balik Arah (U-Turn) Terhadap Kinerja Arus Lalu Lintas (Studi Kasus: Jl. Poros Makassar-Maros, Kilometer 20) La'bi, Firdaus; Kamba, Charles; Fitrian, Eltrit Bima
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 6 No. 3 (2024): PCEJ Vol.6, No.3, September 2024
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/8s767x89

Abstract

Perkembangan transportasi menjadi sangat pesat dipengaruhi oleh penggunaan kendaraan pribadi yang semakin meningkat dan mempunyai dampak yang signifikan terhadap permintaan pergerakan jasa infrastruktur transportasi; antara lain, kemacetan merupakan gejala akibat umum dari tuntutan tersebut dan tersediaannya prasarana. Salah satu pengaruh dalam melakukan gerakan u-turn yakni kecepatan kendaraan akan menjadi lambat atau berhenti (delay). Perlambatan ini berpengaruh terhadap arus lalu lintas pada arah yang sama dan sebaliknya. Kondisi kendaraan tertentu saat melakukan gerakan u-turn, tidak dapat melakukan putaran secara langsung sehingga mengganggu kendaraan lain atau bahkan menghentikannya. Masalah ini terjadi baik dari arah yang sama atau berlawanan ketika melakukan putaran u-turn. Maka itu dilaksanakan studi yang bertujuan agar  menganalisa volume lalu lintas serta fasilitas U-Turn, mencari waktu efektif ketika terjadi U-Turn, dan mengetahui tingkat pelayanan jalan poros makassar-maros kilometer 20.  Agar didapatkan tujuan tersebut digunakan metode Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2014.  Dari pengamatan yang dilaksanakan diperoleh  volume lalu lintas terbesar untuk arah Makassar ke Maros 2.657 skr/jam, dan untuk arah Maros ke Makassar sebesar 2.446 skr/jam . Fasilitas panjang antrian tertinggi saat melakukan U-Turn sebesar 133 meter arah Makassar ke Maros, dan 133 meter untuk arah Maros ke MAkassar, Waktu efektif kendaraan pada saat melakukan u-turn Sebesar 25,37 detik, dan  berdasarkan dari nilai derajat kejenuhan didapatkan tingkat tertinggi pelayanan jalan  dari arah Makassar ke Maros yaitu (B) dan dari arah Maros ke Makassar yaitu (B). Dimana jalan mendekati arus stabil dan kecepatan pengemudi akan dipengaruhi oleh lalu lintas.
Pemanfaatan Serbuk Jerami Sebagai Bahan Tambah Dalam Campuran HRS-WC Menggunakan Batu Sungai Makawa Walenrang Utara Almi Putri Manting; Kamba, Charles; Boro, Wona Grace
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 6 No. 3 (2024): PCEJ Vol.6, No.3, September 2024
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/8pcy3682

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengujian karakteristik campuran HRS-WC dengan memanfaatkan Serbuk Jerami sebagai bahan tambah. Pada Penelitian ini agregat yang diambil dari Sungai Makawa Walenrang Utara dan bahan tambah Serbuk Jerami diambil dari Mamara Walenrang Utara penambahan Serbuk Jerami digunakan untuk meminimalisir pengeluaran biaya penggunaan agregat. Metodologi dalam penelitian ini yaitu merancang variasi kadar penambahan serbuk Jerami kemudian pembuatan benda uji campuran HRS-WC serta melakukan pengujian Marshall Konvensional untuk penentuan kadar Serbuk Jerami optimum setelah itu dilakukan pembuatan benda uji dari kadar serbuk jerami optimum untuk mendapatkan nilai Stabilitas Marshall Sisa (SMS). Hasil penelitian di Laboratorium Jalan dan Aspal Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar memberikan hasil penelitian bahwa karakteristik campuran HRS-WC melalui pengujian Marshall Konvensional memenuhi Spesifikasi Umum Bina Marga 2018. Hasil pengujian Marshall Immersion campuran HRS-WC dengan kadar Serbuk Jerami optimum 2% diperoleh nilai Stabilitas Marshall Sisa (SMS) yaitu sebesar 91,65%, maka dari itu pengaruh penambahan serbuk jerami pada campuran HRS-WC akan membuat rongga dalam campuran menjadi kecil sehingga campuran bisa lebih tahan terhadap air.
Pemanfaatan Kapur Padam Sebagai Substitusi Filler Pada Campuran AC-BC Menggunakan Agregat Sungai Salu Kula Oschar Padallingan; Kamba, Charles; Apriyani, Ika
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 6 No. 3 (2024): PCEJ Vol.6, No.3, September 2024
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/y9886c95

Abstract

Beton Aspal Lapis Antara (Asphalt Concrete-Binder Course) merupakan bagian dari struktur lapis permukaan yang terletak di antara lapis pondasi atas (Base Course) dan lapis aus (Wearing Course). Komposisi campuran ini melibatkan agregat dengan gradasi yang padat yang dicampur dengan aspal. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengkaji karakteristik campuran AC-BC menggunakan batu sungai kula dengan penggunaan kapur padam sebagai pengganti filler dalam pengujian Marshall Konvensional. Salah satu tujuan lainnya adalah untuk mengevaluasi dampak dari penambahan kadar kapur padam sebagai pengganti filler terhadap sifat-sifat campuran AC-BC. Hasil pengujian yang dilakukan di laboratorium jalan dan aspal di Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil, Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar menunjukkan bahwa semua parameter karakteristik campuran seperti stabilitas, VFB, VIM, VMA, dan  flow pada kadar aspal 5,0% dengan kombinasi kadar semen dan filler adalah sebagai berikut: 0%:100%, 25%:75%, 50%:50%, 75%:25%, dan 100%:0%.
Karakteristik Campuran AC-BC Dengan Menggunakan Batu Sungai Rongkong Kabupaten Luwu Utara Indahyani; Kamba, Charles; Singgih, Hanna M.
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 6 No. 3 (2024): PCEJ Vol.6, No.3, September 2024
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/k35xs023

Abstract

Perkerasan jalan adalah proses pelapisan jalan di atas permukaan tanah dasar dengan menggunakan berbagai jenis agregat dan bahan perekat yang memiliki nilai elastis yang berbeda. Komposisi bahan perekat ini dipilih sehingga mereka memiliki sifat yang kuat sebagai penopang beban lalu lintas di atasnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan batuan di Sungai Rongkong Luwu Utara di campuran AC-BC. Metode penelitian adalah membuat komposisi agregat kasar, halus dan filler, lalu merencanakan campuran AC-BC dalam uji Marshall agar karakteristik campuran dalam pengujian Marshall Immersion didapatkan stabilitas campuran Marshall dengan kadar aspal optimum. Dari uji Marshall ditemukan sifat campuran AC-BC dengan kadar aspal masing-masing 5,00 %, 5,50 %, 6,00 %, 6,50 %, 7,00 %. Hasil uji Marshall Immersion campuran AC-BC dengan kadar aspal optimum 7,00 % menunjukkan Indeks Kekuatan Sisa (IKS) sebesar 93,02 % yang memenuhi Spesifikasi Umum 2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan (Revisi 2) yang dikeluarkan oleh Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yaitu 90%.
Kinerja Simpang Tak Bersinyal (Studi Kasus: Jalan Pajjaiang-Jalan Poros Hartako), Kota Makassar Pasrianus Paliling; Tanan, Benyamin; Kamba, Charles
Paulus Civil Engineering Journal Vol. 6 No. 3 (2024): PCEJ Vol.6, No.3, September 2024
Publisher : Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52722/ve0thq12

Abstract

Salah satu wilayah metropolitan di Indonesia yaitu Kota Makassar memiliki ukuran kota yang terbesar keempat di Indonesia dengan jumlah penduduk di tahun 2022 ialah 1.571.814 jiwa. Kota Makassar yang masyarakatnya terus naik tiap tahunnya memberikan pengaruh terhadap peningkatan jumlah kendaraan akibatnya pergerakan lalu lintas menjadi terganggu. Simpang tak bersinyal pada Jalan Pajjaiang-Jalan Poros Hartako menjadi lokasi penelitian ini dilakukan. Adapun tujuan penelitian ialah untuk mengetahui volume lalu lintas dan menganalisis kapasitas dan derajat kejenuhan. PKJI (Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia) 2014 menjadi acuan yang akan digunakan dalam menganalisis data secara manual dalam penelitian ini. Arus lalu lintas, geometrik simpang dan kondisi lingkungan penelitian merupakan data utama yang diperoleh dari hasil survey langsung, sementara data pendukung yaitu data populasi penduduk dan gambaran lokasi survei diperoleh melalui kantor statistik Makassar. Adapun hasil penelitian berdasarkan derajat kejenuhan yang diperoleh menunjukkan simpang tiga tak bersinyal Jalan Pajjaiang-Jalan Poros Hartako memiliki kinerja simpang kurang baik. Dimana perolehan jam sibuk terjadi pada hari Kamis (sore hari) dengan volume lalu lintas terbesar yaitu 2331,8 skr/jam, kapasitas yaitu 3105,4 skr/jam, dan derajat kejenuhan yaitu 1,160.