Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Asuhan Keperawatan Pada Pasien Diabetes Melitus Dengan Penerapan Terapi Pijat Refleksi Kaki Untuk Menurunkan Kadar Glukosa Darah Diruang Seruni Rsud Kabupaten Tangerang Purwanti, Resi; Dewi Nur Puspita Sari; Irda Julianida
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 4 No. 4 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v4i4.4889

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan: Diabetes Melitus (DM) atau penyakit gula merupakan salah satu penyakit gangguan metabolik pankreas yang tidak dapat memproduksi cukup insulin secara efektif yang dapat menimbulkan gejala hiperglikemia, sehingga membutuhkan terapi insulin untuk menstabilkan kadar glukosa darah dalam tubuh. Salah satu tindakan untuk mengatasi terjadi peningkatan kadar gula darah yaitu dengan melakukan terapi pijat refleksi secara umum, terapi pijat membantu meningkatkan sikulasi darah di kaki dan bebas dari gula dan endapan darah yang membawa oksigen dan nutrisi. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui Asuhan Keperawatan pada Pasien Diabetes Melitus dengan penerapan Terapi Relaksasi Pijat Kaki menggabungkan berbagai teknik dalam perawatan seperti teknik relaksasi, sentuhan, dan distraksi. Pijat refleksi merangsang kulit dengan berbagai tingkat tekanan tangan untuk meningkatkan sirkulasi dan rileksasi. Metode Penelitian: terapi relaksasi pijat kaki dilakukan sesuai SOP dengan waktu 30 menit dalam kurun waktu 3 hari. Masing-masing Gerakan selama 3-5 menit. Hasil Penelitian: Hasil implementasi selama 3 hari dengan intervensi penerapan terapi relaksasi pijat kaki dan berkolaborasi dengan novorapid didapatkan hasil hari pertama sebelum diberikan novorapid hasil gds 385mg/dl setelah diberikan novorapid hasil 325 mg/dl penurunan 60 mg/dl, sebelum diberikan terapi relaksaki pijat kaki 325 mg/dl, setelah diberikan terapi relaksasi pijat kaki 297mg/dl penurunan 28 mg/dl, implementasi hari kedua sebelum diberikan novorapid 300mg/dl, setelah diberikan novorapid 260 mg/dl penurunan 70 mg/dl, sebelum diberikan terapi relaksasi pijat kaki 260 mg/dl, setelah diberikan terapi relaksasi pijat kaki 234 mg/dl penurunan 26 mg/dl, implementasi hari ketiga sebelum diberikan novorapid 272 mg/dl, setelah diberikan novorapid 222 mg/dl penurunan 70 mg/dl, sebelum dilakukan terapi relaksasi pijat kaki 222 mg/dl setelah 195mg/dl penurunan 50 mg/dl. Kesimpulan: Hasil implementasi selama 3 hari dengan intervensi penerapan terapi relaksasi pijat kaki berkolaborasi dengan Novorapid untuk menurunkan kadar glukosa darah. Didapatkan hasil bahwa ada penurunan setelah diberikan terapi relaksasi pijat kaki secara bertahap selama 3 hari. Saran: diharapkan dapat digunakan sebagai alternative untuk menurunkan kadar glukosa darah. Kata Kunci: Diabetes Melitus, Terapi Relaksasi Pijat Kaki