Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERAN KOMUNIKASI KEPOLISIAN DALAM MEMBERANTAS HOAX: KAJIAN STUDI LITERATUR Annisa Erniyanti; Wahyuning Tyas Permatasari; Vania Trisnawati; Elen Nofitasari; Tugimin Supriyadi
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 2 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i2.3787

Abstract

Kemudahan dan efisiensi yang telah ditawarkan oleh media online dalam penggunaannya ini membuat media online ini menjadi tempat penyebaran informasi yang sangat memiliki pengaruh yang besar pada masyarakat. Komunikasi polisi penting untuk mengedukasi masyarakat tentang keamanan dan tindakan dalam penjagaan ketertiban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kepolisian dapat menangani hoax di era digital. Metode studi literatur merupakan pendekatan yang relevan untuk menggali pemahaman mendalam tentang peran komunikasi kepolisian dalam menangani fenomena hoax. Adapun hasil yang diperoleh yaitu pengaduan, pencegahan, pengawasan, informasi, dan strategi yang efektif.
ANALISA LITERATUR: KONFLIK PERAN GANDA PADA POLISI WANITA YANG BERKELUARGA Annisa Erniyanti; Khatrina Bine Matongan; I Made Mahendra Wijaya Putra; Tugimin Supriyadi
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 2 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i2.3801

Abstract

Polisi adalah anggota kepolisian yang bertugas menjaga ketertiban umum, mencegah kejahatan, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan kepada masyarakat. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan patroli, menyelidiki pelanggaran hukum, menangkap pelaku kejahatan, dan memberikan bantuan dalam situasi darurat. Penelitian ini menggunakan metode literature review yaitu membaca dengan seksama dan menganalisis informasi berdasarkan jurnal, artikel, dan website resmi sehingga informasi yang dihasilkan berhubungan dengan apa yang akan diteliti penulis. Analisis deskriptif menggunakan jurnal yang berkaitan dengan Konflik Peran Ganda Polisi Wanita yang bertujuan untuk mendeskripsikan data secara faktual dan akurat, sifat-sifat, serta gambaran fenomena yang terjadi. Adanya stres kerja pada polisi wanita mengakibatkan turunnya kinerja. Dukungan sosial dari rekan kerja maupun keluarga dapat meningkatkan kemampuan diri yang baik dalam menghadapi konflik peran ganda. Perlunya kemampuan penerimaan diri, penguasaan lingkungan, penentuan tujuan hidup, dan penegmbangan diri dan komitmen.
BAGAIMANA PENGEMBANGAN SUMBER DAYA KARYAWAN BERPENGARUH TERHADAP MOTIVASI KERJA: STUDI LITERATUR Annisa Erniyanti; Netty Merdiaty; Thalia Amelinda Setiawan; Kania Annisa Putri; Milani Nabila Syahra
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 5 No. 12 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v5i12.3927

Abstract

Produktivitas kerja karyawan dapat dibentuk melalui pelatihan dan pengembangan. Produktivitas kerja juga dapat diamati dengan melihat motivasi karyawan dalam melakukan pekerjaan. Motivasi merupakan suatu dorangan untuk melakukan sesuatu, maka dengan ditambah strategi pengembangan dan pelatihan yang sering dilakukan akan membantu karyawan dalam mencapai produktivitas kerja yang optimal. Tujuannya untuk mengetahui pengembangan sumber daya manusia dalam meningkatkan motivasi kerja (kaji Pustaka). Penelitian ini menggunakan Literatur review, Tinjauan literatur adalah penilaian kritis terhadap penelitian-penelitian sebelumnya yang dilakukan pada subjek tertentu. Dalam memberikan tinjauan yang luas tentang apa yang diketahui, menunjukkan kesenjangan penelitian, dan menawarkan kerangka kerja teoretis untuk penyelidikan lebih lanjut. Kesimpulannya, menekankan pentingnya kompetensi, motivasi, pelatihan, kepuasan kerja, dan pengembangan profesional dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kinerja organisasi. Kombinasi dari faktor-faktor ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif dan memuaskan bagi karyawan, yang pada gilirannya berdampak positif pada efektivitas dan daya saing organisasi.
ANALISIS JABATAN DALAM PERAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Thalia Amelinda Setiawan, Thalia Amelinda Setiawan; Annisa Erniyanti; Milani Nabila Syahra; Kania Annisa Putri; Netty Merdiaty
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 6 No. 7 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v6i7.4505

Abstract

Abstrak Berbagai tugas manajemen SDM, termasuk perencanaan karir, evaluasi kinerja, pelatihan dan pengembangan, serta remunerasi, didasarkan pada analisis pekerjaan. Organisasi dapat membangun jalur karier yang lebih terorganisir bagi karyawannya, menetapkan sasaran kinerja yang jelas, dan merancang program pelatihan yang lebih efektif dengan mengenali persyaratan unik dari setiap peran. Menggunakan metode studi litertaur dengan menganalisis e-journal/website artikel/dan sumber lainnya. Analisis yang dilakukan yaitu pada rentang 5-10 tahun terakhir, sumber yang digunakan berasal dari materi atau bahasan yang relevan dengan topik penelitian. Dalam melakukan analisa jabatan terdapat kendala yang perlu diwaspadai seperti, minimnya ketegasan dari atasan, SDM terbatas, tenaga ahli yang kurang, deskripsi kerja tang tidak sesuai, adanya kepentingan lain, dan informasi yang kurang sesuai dengan spesifikasi kerja. Analisis jabatan tidak hanya membantu dalam pemahaman tugas dan tanggung jawab melainkan mendukung dalam pengambilan keputusan strategis dalam pengembangan sumber daya manusia. Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Analisis Jabatan