Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Mulawarman Dental Journal

Distribusi Kasus Celah Bibir dan Langit-Langit Berdasarkan Usia Pembedahan di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2020-2022 Shadrina, Nida Midati; Samad, Syahril; Listiyawati, Listiyawati; Pramasari, Cristiani Nadya; Danial, Danial
xxxx-xxxx
Publisher : Fakultas Kedokteran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/mul. dent. j.v4i1.10471

Abstract

Latar Belakang: Celah bibir serta langit-langit ialah malformasi kongenital kepala dan leher yang paling umum terjadi. Etiologi celah bibir dan/atau langit-langit telah dipelajari secara ekstensif bahwa anomali ini bersifat multifaktorial. Faktor risiko terjadinya celah yaitu seperti, jenis kelamin, faktor genetik yang dapat berinteraksi dengan faktor lingkungan selama kehamilan, dan riwayat keluarga. Presentasi klinis celah mulut bervariasi dan dapat diklasifikasikan sebagai celah langit-langit terisolasi atau celah bibir dengan ataupun tanpa celah langit-langit. Bayi dengan celah dapat melakukan operasi celah bibir apabila telah memenuhi kriteria “The Rules of Ten”, yaitu usia lebih dari 10 minggu atau 3 bulan, berat badan sekitar 4-5 kg atau lebih dari 10 pounds, dan hemoglobin lebih dari 10 g/dl. Perbaikan langit-langit dilakukan pada usia anak 10 sampai 12 bulan.  Tujuan: Menggambarkan distribusi kasus celah bibir dan/atau celah langit-langit menurut usia pembedahan di Provinsi Kalimantan Timur tahun 2020-2022. Metode: Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif dengan teknik total sampling. Sampel penelitian ini diambil dari populasi berdasarkan kriteria inklusi yang telah ditentukan. Hasil: Distribusi kasus celah bibir dan/atau celah langit-langit pada tahun 2020-2022 memperlihatkan kelompok usia pembedahan lebih kerap dilakukan oleh kelompok usia balita (0-5 tahun) yakni 44 orang (57,15%). Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian ini, distribusi kasus celah berdasarkan usia saat dilakukan pembedahan banyak terjadi pada usia balita yaitu pada usia 0-5 tahun.