Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemanfaatan Ekstrak Bunga Telang Sebagai Pewarna Alami Yang Kaya Anti Oksidan Pada Berbagai Produk Makanan dan Minuman Nadiyatul Haq Lukman; Fikroh Afifi; Serly Mustika; Alem Fawwaz Akbar; Fadhilla Marwa; Annisatul Syaida; Nabila Takhira; Annisa Arhama Putri; Yalmi Darma Sela; Nurdiana; Vuja Pratiwi; Nik Mohamad Shakir Bin Nik Yusof; Debi Setiawan
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v4i1.1021

Abstract

Bunga Telang (Clitoria ternatea) merupakan tumbuhan yang merambat sehingga mudah tumbuh dalam kondisi apapun, namun karena minimnya pengetahuan tentang pemanfaatan bunga telang yang mengakibatkan tanaman telang ini menjadi terbuang begitu saja.. Bunga telang mengandung pigmen antosianin yang memiliki potensi dikembangkan sebagai pewarna alami lokal pada berbagai produk pangan. Pewarna alami lokal pada berbagai produk pangan selain meningkatkan atribut mutu warna juga dapat memberikan efek antioksidan, antikanker, maupun anti-inflamasi. Warna pada bunga telang selain ungu juga berupa biru dan merah yang disebabkan oleh adanya senyawa antosianin. Antosianin adalah subkelas dari flavonoid yang larut dalam air yang bertanggung jawab atas warna merah, ungu dan biru pada buah, sayuran, sereal, bunga. Sehingga antosianin dapat menjadi pewarna makanan alami, selain itu, antosianin juga dipercaya sebagai antioksidan. Rentang manfaat yang luas menjadikan bunga telang sebagai salah satu bahan potensial baik untuk pangan fungsional maupun nutrasetikal. Pada kegiatan KKN kali ini produk yang sudah dihasilkan dari ekstrak bunga telang adalah puding bunga telang, yogurt bunga telang, teh bunga telang dan klepon bunga telang.