Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Kegiatan Sosial Sebagai Pengembangan Kemampuan Sosial Emosional Pada Anak Usia Dini Di Paud Cendekia Kids School Kota Madiun Wiwik Widayati; Alisa Alfina; Rosyida Nurul Anwar
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 1 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak usia dini berada pada masa keemasan. Pada masa ini perkembangan anak mengalami proses yang sangat cepat dalam berbagai aspek baik dalam aspek kognitif,psikomotorik ataupun afektif.  Sehingga diperlukan desain pendidikan yang menyeluruh dengan harapan dapat membentuk peserta didik yang berkualitas. Dan diantara potensi yang perlu dikembangkan pada anak usia dini adalah kemampuan sosial emosional. Hal  ini dirasa penting untuk dikembangkan di pendidikan usia dini karena dapat menjadi pondasi pembentukan karakter yang sekaligus menjadi tempat pengembangan kecerdasaan emosional anak, sehingga anak dapat menjalankan norma-norma yang berlaku di masyarakatnya. Dan diantara sekolah yang melaksanakan desain pendidikan yang komperhensif  ini adalah PAUD Cendekia Kids School Kota Madiun. Dan hal ini yang menjadi motivasi untuk menganalisis kegiatan sosial sebagai upaya pengembangan kemampuan sosial emosional anak usia dini di PAUD Cendekia Kids School Kota Madiun. Jenis peneltian ini adalah kualitatif dan metode yang digunakan adalah induktif. Sementara pendekatan yang digunakan adalah pendidikan anak usia dini. Dan diantara progam pendidikan yang dilaksanakn di PAUD Cendekia Kids School Kota Madiun adalah Jum’at Berkah. Jum’at Berkah terdiri dari tiga jenis kegiatan, yaitu jum’at sehat,jum’at bersih dan jum’at sedekah. Hasilnya, progam jum’at berkah dapat memotivasi anak untuk menjaga dan peduli akan kesehatan jasmani. Menanamkan rasa peduli dan tanggung-jawab akan kebersihan lingkungan. Dan menstimulasi rasa empati dan iba kepada orang lain yang yang membutuhkan dengan berbagi kepada orang-orang yang perlu uluran bantuan, dimana hal ini juga menumbuhkan rasa syukur atas nikmat yang telah Tuhan berikan, terima-kasih dan sayang kepada orang tua yang telah memberikan segala-galanya kepada mereka.