Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular pada Lansia Dwi Rahayu; Hengky Irawan; Puguh Santoso; Erna Susilowati; Didik Susetiyanto Atmojo; Heny Kristanto
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, Maret 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i1.449

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah salah satu yang merupakan penyebab kematian di dunia. Indonesia merupakan salah satu Negara yang menghadapi masalah baik penyakit menular ataupun Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM ini biasanya muncul tanpa gejala serta tidak menunjukkan adanya tanda klinis tertentu, sehingga sebagian besar masyarakat tidak menyadari tentang adanya bahaya penyakit tidak menular tersebut. Jika masyarakat tahu akan deteksi dini penyakit tidak menular ini, maka upaya pencegahan terjadinya penyakit ini akan segera dilakukan. Tujuan dilakukannya pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan tentang penyakit tidak menular serta melakukan pemeriksaan tekanan darah rutin, pemeriksaan gula darah, asam urat serta kolesterol untuk melakukan deteksi dini adanya penyakit tidak menular. Pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode penyuluhan dan dilanjutkan dengan pemberian konsultasi bagi lansia yang membutuhkan. Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Posyandu Lansia “Dharma Husada Insan Mandiri” Kelurahan Balowerti Kota Kediri dengan jumlah lansia yang datang yaitu sebanyak 50 lansia. Pelaksanaan pengabdian masyarakat mampu meningkatkan pengetahuan Lansia sehingga mereka memiliki motivasi untuk melakukan pencegahan penyakit tidak menular serta mengetahui hasil pengukuran tekanan darah, gula darah, asam urat dan pemeriksaan kolesterol yang bisa digunakan untuk mengurangi faktor resiko penyebab terjadinya penyakit tidak menular. Pada pemeriksaan kesehatan yang dilakukan didapatkan ada beberapa lansia yang mengalami peningkatan tekanan darah, ada yang mengalami kenaikan kadar gula darah, asam urat ataupun kolesterol.
EFEKTIVITAS PROMOSI KESEHATAN TERHADAP KEMAMPUAN 8 INDIKATOR PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) MENGGUNAKAN METODE BUZZ GROUP DI MADRASAH IBTIDAIYAH KECAMATAN MOJOROTO KOTA KEDIRI Didik Susetiyanto Atmojo; Heny Kristanto; Sucipto Sucipto
Judika (Jurnal Nusantara Medika) Vol 6 No 1 (2022): Vol 6 No 1 April 2022
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/judika.v6i1.17891

Abstract

Upaya strategis peningkatan kualitas masyarakat Indonesia dengan berbagai pendekatan telah dilakukan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, termasuk penyelenggaraan pelayanan kesehatan di sekolah. Namun masalah kesehatan terkait perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia. Komunitas sekolah memiliki peran penting dalam meningkatkan dan meningkatkan kesehatan masyarakat, sehingga apabila promosi kesehatan tidak dilakukan dengan baik maka akan berdampak pada pengetahuan tentang PHBS, dan pada akhirnya menurunkan kualitas kesehatan dan prestasi akademik anak. Kepedulian dan pelibatan komunitas sekolah dalam kegiatan promosi kesehatan sangat penting dalam upaya memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan komunitas sekolah. Berkenaan dengan perwujudan sekolah sebagai wahana “Sekolah Promosi Kesehatan” maka perlu adanya partisipasi masyarakat sekolah khususnya guru dan siswa sebagai bagian dari PHBS di lingkungan sekolah. Rancangan penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental design pre-post test dengan control group yang melihat efektivitas promosi kesehatan terhadap kemampuan 8 indikator perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) metode Buzz Group di Madrasah Ibtidaiyah. Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Analisis data menggunakan uji statistik dengan uji t. Hasil analisis pengambilan keputusan dengan membandingkan nilai signifikan (p) dengan nilai α, hasil p menunjukkan 0,036. Dari hasil analisis menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test terhadap kemampuan PHBS terdapat perbedaan bermakna sebelum dan sesudah promosi kesehatan dengan metode Buzz Group pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Penggunaan metode Buzz Group dimaksudkan untuk lebih memfokuskan pada topik atau materi promosi kesehatan, dengan mengoptimalkan keterlibatan siswa dalam kegiatan promosi kesehatan, sehingga diperoleh kemampuan yang baik, peningkatan kualitas kesehatan serta prestasi sekolah / akademik
Edukasi dan Pelatihan Metode Deteksi Dini Kaki Diabetik pada Penderita Diabetes Melitus di Posyandu Lansia Dharma Husada Insan Mandiri Didik Atmojo; Hengky Irawan; Heny Kristanto; Fajar Rinawati
Kontribusi: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2021): November 2021
Publisher : Cipta Media Harmoni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (826.22 KB) | DOI: 10.53624/kontribusi.v2i1.37

Abstract

Komplikasi Diabetes Melitus (DM) dengan neuropati dapat menyerang para diabetisi dari berbagai usia. Semakin bertambah usia pada penderita DM tipe 2 maka semakin menurun juga fungsi tubuhnya, salah satunya adalah penurunan alirah darah ke daerah perifer sehingga menurunkan asupan nutrisi sampai ke daerah tersebut terutama pada daerah ektrimitas bawah, Hal tersebut dapat menyebabkan peningkatan resiko terjadinya neuropati lebih buruk. Peningkatan angka pasien diabetes berdampak signifikan bagi kesehatan secara keseluruhan. Selain penyakit diabetes merupakan penyakit kronis yang bersifat progresif, diabetes juga dapat menimbulkan berbagai komplikasi kronis pada berbagai organ vital. Kondisi terburuk dapat terjadi jika tidak dilakukan pengendalian kadar gula darah dengan ketat. Selain melakukan pemeriksaan gula darah secara teratur, diabetisi perlu melakukan deteksi dini terhadap kelainan-kelainan pada kaki sebelum terjadi luka. Tujuan kegiatan ini adalah para kader desa dan penderita DM diberikan edukasi dan pelatihan cara melakukan deteksi dini kaki diabetik dengan cara yang mudah dan sederhana. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah kader dan lansia penderita DM mampu menerima edukasi dengan baik dan mampu melaksanakan tindakan deteksi dini kaki diabetik sesuai dengan yang dilatihkan. Berdasarkan hasil tersebut, tim pengabdi merekomendasikan untuk melakukan kegiatan ini secara berkesinambungan di Posyandu Lansia Dharma Husada Insan Mandiri.
Enhancing Self Efficacy Of Prolanis Group On Self Assesment Of Diabetic Foot Early Detection Based On Health Belief Model Theory And Bandura’s Self Efficacy Didik Susetiyanto Atmojo; Heny Kristanto; Hengky Irawan
STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol. 9 No. 2 (2020): November
Publisher : Institut Ilmu Kesehatan STRADA Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.658 KB) | DOI: 10.30994/sjik.v9i2.409

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) complications are serious problems for patients and their families. . The purpose of this study was to improve Self Efficacy on the ability to detect the risk of diabetic foot injury.The research design used was pre-experimental research with a one group pre-post test design approach. Respondents of this study were the Clinic Prolanis Group dr. Chreslina Subagyo, Kediri City Collecting data with clinical questionnaire sheet self-efficacy skills in order to determine the increase in self-efficacy. Based on the Wilcoxon test above, the p value = 0.000, which means that action given caused a changed or increased in a person's self-assessment This study revealed that the potential impact of self-efficacy, outcome expectations considered in the education program for patients. Therefore, the use of self-efficacy theory when designing patient education interventions could enhance diabetes self-care
PENYULUHAN TENTANG UPAYA PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA DI DESA BANGKOK KECAMATAN GURAH KABUPATEN KEDIRI Betristasia Puspitasari; Rofik Darmayanti; Dyah Ika Krisnawati; Puguh Santoso; Yunarsih Yunarsih; Sucipto Sucipto; Heny Kristanto
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 1 (2023): Edisi Januari 2023 - Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i1.472

Abstract

Stunting adalah masalah gizi kronis yang menyebabkan tinggi badan anak tidak sesuai dengan usianya. Stunting disebabkan karena asupan gizi yang kurang dalam waktu lama. Upaya pencegahan stunting salah satunya dengan peningkatan pengetahuan ibu balita melalui penyuluhan. Tujuan diadakan penyuluhan ini untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita tentang stunting sehingga anak-anak balita dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal. Masalah stunting dipengaruhi oleh rendahnya akses terhadap makanan dari segi jumlah dan kualitas gizi, serta pendapatan ekonomi keluarga. Stunting juga dipengaruhi oleh kondisi sanitasi, kebersihan lingkungan dan akses air bersih yang buruk. Buruknya sanitasi ini bisa mengganggu penyerapan nutrisi pada sistem pencernaan. Penyuluhan kesehatan tentang stunting sangat dibutuhkan oleh para ibu balita guna peningkatan pengetahuan. Dengan adanya penyuluhan ini diharapkan ibu balita bisa meningkatkan pengetahuan tentang stunting sehingga dapat mengetahui gejala, dampak dan pencegahan stunting sejak dini.
Literature Review: The Effect of Spiritual Emotional Freedom Technique Therapy on Patients with Depression Sucipto Sucipto; Heny Kristanto; Wijayanti Chintya Dhevansa
Indonesian Journal of Global Health Research Vol 5 No 1 (2023): Indonesian Journal of Global Health Research
Publisher : GLOBAL HEALTH SCIENCE GROUP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.479 KB) | DOI: 10.37287/ijghr.v5i1.1467

Abstract

Depression is a disorder of a person's feelings, emotions and behavior negatively which can make a person feel lost, empty and have no zest for life. To treat depression, you can use Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) therapy which aims to change feelings, thoughts to become calmer and relaxed. and willingly accept trials. The purpose of this study was to analyze a journal entitled the effect of SEFT therapy on patients with depression. The research design used a literature review with a data collection strategy using inclusion-exclusion in the PICOS format. The search method in this study used the Google Scholar and Semantic Scholar databases by entering the words "SEFT Therapy" OR "Depression". Search articles were limited to inclusion criteria and exclusion criteria. The inclusion criteria in this study were SEFT therapy in depression, the pre-experimental and quasy-experimental research designs, while the exclusion criteria was the management of depression without SEFT therapy. The results of the analysis of this study found that there was an effect before and after the Spiritual Emotional Freedom Technique therapy was carried out in patients with depression. The use of Spiritual Emotional Freedom Technique therapy must be done properly, from the therapeutic steps to the pronunciation of the therapy, because it is very influential in patients with depression.
Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular pada Lansia Dwi Rahayu; Hengky Irawan; Puguh Santoso; Erna Susilowati; Didik Susetiyanto Atmojo; Heny Kristanto
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Peduli Masyarakat, Maret 2021
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v3i1.449

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah salah satu yang merupakan penyebab kematian di dunia. Indonesia merupakan salah satu Negara yang menghadapi masalah baik penyakit menular ataupun Penyakit Tidak Menular (PTM). PTM ini biasanya muncul tanpa gejala serta tidak menunjukkan adanya tanda klinis tertentu, sehingga sebagian besar masyarakat tidak menyadari tentang adanya bahaya penyakit tidak menular tersebut. Jika masyarakat tahu akan deteksi dini penyakit tidak menular ini, maka upaya pencegahan terjadinya penyakit ini akan segera dilakukan. Tujuan dilakukannya pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan tentang penyakit tidak menular serta melakukan pemeriksaan tekanan darah rutin, pemeriksaan gula darah, asam urat serta kolesterol untuk melakukan deteksi dini adanya penyakit tidak menular. Pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode penyuluhan dan dilanjutkan dengan pemberian konsultasi bagi lansia yang membutuhkan. Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Posyandu Lansia “Dharma Husada Insan Mandiri” Kelurahan Balowerti Kota Kediri dengan jumlah lansia yang datang yaitu sebanyak 50 lansia. Pelaksanaan pengabdian masyarakat mampu meningkatkan pengetahuan Lansia sehingga mereka memiliki motivasi untuk melakukan pencegahan penyakit tidak menular serta mengetahui hasil pengukuran tekanan darah, gula darah, asam urat dan pemeriksaan kolesterol yang bisa digunakan untuk mengurangi faktor resiko penyebab terjadinya penyakit tidak menular. Pada pemeriksaan kesehatan yang dilakukan didapatkan ada beberapa lansia yang mengalami peningkatan tekanan darah, ada yang mengalami kenaikan kadar gula darah, asam urat ataupun kolesterol.
Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19 di Polsek Kota Kediri: Implementation of Covid 19 Vaccination at Kediri City Police Dwi Rahayu Rahayu; Hengky Irawan; Puguh Santoso; Dyah Ika Krisnawati; Erna Susilowati; Elfi Quyumi Rahmawati; Fajar Rinawati; Yunarsih; Sucipto; Didik Susetiyanto Atmojo; Heny Kristanto
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat : Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2022): Juli
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) STIKES Notokusumo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (166.004 KB)

Abstract

Abstrak: Pandemi COVID-19 yang terjadi  saat ini telah menimbulkan berbagai dampak yang sangat signifikan pada seluruh bidang kehidupan masyarakat. Salah satu cara yang sangat mungkin untuk mencegah penyebaran virus ini adalah dengan mengembangkan vaksin. Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap suatu penyakit tertentu. Indonesia menjadikan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 sebagai bagian dari strategi penanggulangan pandemi COVID-19. Tujuan Pengabdian Masyarakat ini adalah untuk mempercepat terlaksananya kegiatan vaksinasi Covid 19 di Kota Kediri. Metode Pengabdian masyarakat ini dilakukan mulai dari perencanaan sampai dengan evaluasi dan rencana tindak lanjut pelaksanaan vaksinasi Covid 19. Pengabdian Masyarakat ini dilakukan di Polsek Kota Kediri dengan sasaran masyarakat umum yang bersedia datang ke lokasi kegiatan. Pengabdian masyarakat dalam pemberian vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat kelompok sasaran masyakat umum yang dilakukan pada hari Sabtu tanggal 5 Maret 2022 jam 08.00 sampai jam 15.00 WIB di Polsek Kota Kediri telah berhasil memberikan vaksinasi pada 350 orang. Kegiatan pemberian vaksin COVID-19 kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan imunitas tubuh dengan mengaktifkan antibodi dalam tubuh supaya dapat mengurangi dampak dari penularan Penyakit COVID-19 dan sebagai upaya memutus rantai penyebaran penyakit COVID-19. Abstract: The current COVID-19 pandemic had  very significant impact on people's lives. One very possible way to prevent the spread of this virus is to develop a vaccine. Vaccination aims to provide specific immunity against a particular disease. Indonesia has made the implementation of the COVID-19 vaccination part of its strategy for dealing with the COVID-19 pandemic. The purpose of this action is to accelerate the implementation of Covid 19 vaccination in Kediri. This action method is carried out starting from planning to evaluation and follow-up plans for the implementation of the Covid 19 vaccination. This action is carried out at the Kediri City Police Station with the target of the general public. Community service in the provision of COVID-19 vaccination for the target group of the general public which was carried out on Saturday, March 5, 2022, 08.00 to 15.00 WIB at the Kediri City Police, has succeeded in vaccinating 350 people. The activity of giving the COVID-19 vaccine to the community aims to increase the body's immunity by activating antibodies in the body in order to reduce the impact of the transmission of COVID-19 disease and as an effort to break the chain of spread of the COVID-19 disease.  
Pemanfaatan Posyandu Jiwa Di Wilayah Puskesmas Balowerti Kota Kediri Rofik Darmayanti; Betristasia Puspitasari; Dyah Ika Krisnawati; Puguh Santoso; Yunarsih Yunarsih; Sucipto Sucipto; Heny Kristanto
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v3i1.551

Abstract

Gangguan jiwa menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat. Berdasarkan Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 menunjukan prevalensi gangguan jiwa di Indonesia sebesar 6,2%.Fasilitas kesehatan terdekat bagi pasien gangguan jiwa salah satunya adalah Posyandu Jiwa. Kegiatan di posyandu jiwa tidak hanya difokuskan pada proses penyembuhan, peningkatan keterampilan, dan kemampuan orang yang mengalami gangguan jiwa saja tetapi juga pada dukungan keluarga dalam memandirikan orang yang mengalami gangguan jiwa. Keteraturan berobat merupakan hal yang penting terkait kesembuhan pasien gangguan jiwa. Puskesmas Balowerti  di bawah naungan Dinas kesehatan Kelurahan Balowerti Kota Kediri merupakan salah satu Puskesmas yang menyediakan pelayanan posyandu jiwa. Akper Dharma husada yang dalam hal ini sudah bekerja sama dengan Puskesmas Balowerti  untuk memberikan penanganan terhadap orang yang mengalami gangguan jiwa, selain juga mahasiswa juga kami libatkan untuk kegiatan penanganan dan pemberian terapi jiwa yang diadakan 1 bulan sekali di Wilayah Puskesmas Balowerti di bawah naungan Dinas kesehatan kota kediri. Kegiatan mahasiswa diantranya ikut melakukan pengkajian pasien, pemeriksaan dan pemberian terapi. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemanfaatan Posyandu jiwa dalam usaha meringankan penderitaan orang dengan gangguan jiwa    
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN KEIKUTSERTAAN WANITA DALAM PEMERIKSAAN IVA DI PUSKESMAS BALOWERTI: RELATIONSHIP BETWEEN KNOWLEDGE AND WOMEN’S PARTICIPATION IN IVA EXAMINATION AT BALOWERTI PUSKESMAS Rofik Darmayanti; Betristasia Puspitasari; Dyah Ika Krisnawati; Puguh Santoso; Heny Kristanto
Jurnal Ilmiah Pamenang Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Pamenang ( JIP )
Publisher : Stikes Pamenang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kanker serviks merupakan suatu penyakit yang dapat dicegah, akan tetapi kenyataannya wanita sering ditemukan pada stadium lanjut karena sering tidak menjalani penapisan. Keikutsertaan dalam penapisan kanker serviks dipengaruhi oleh faktor pengetahuan. Dinas Kesehatan melalui Female Cancer Program (FCP) melakukan kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan inspeksi visual dengan asam asetat (IVA) di seluruh kabupaten/kota. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan pengetahuan dengan keikutsertaan wanita dalam pemeriksaan IVA.Rancangan penelitian yang digunakan adalah study corelasi crossectional. Sampel diambil  dari wanita yang mendapat penyuluhan tentang kanker serviks pada tahun 2020 di wilayah kerja Puskesmas Balowerti Kota Kediri dengan menggunakan proportional random sampling. Data diolah dan dianalisis dengan menggunakan Chi Kuadrat. Keseluruhan responden adalah 198 orang. Hasil analisis bivariabel menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p<0,001) dengan keikutsertaan wanita dalam pemeriksaan IVA. dengan pendekatan cross sectional (potong silang). Penelitian ini menggunakan studi korelatif karena berusaha menyelidiki hubungan antara variabel penelitian. Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu keikutsertaan wanita dalam pemeriksaan IVA, Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Pengetahuan. Hasil analisis bivariate menunjukkan bahwa pengetahuan secara signifikan berhubungan dengan keikutsertaan wanita dalam pemeriksaan IVA. Kesimpulan yang dapat diambil adalah ada hubungan Pengetahuan berhubungan dengan keikutsertaan wanita dalam pemeriksaan IVA   Kata kunci: Pengetahuan, Keikutsertaan, Wanita, Pemeriksaan IVA   Abstract Cervical cancer is a disease that can be prevented, but in reality women are often found at an advanced stage because they often do not undergo screening. Participation in cervical cancer screening is influenced by knowledge factors. The Health Office through the Female Cancer Program (FCP) conducts outreach and visual inspection activities with acetic acid (IVA) in all districts/cities. The purpose of this study is to analyze the relationship between knowledge and women's participation in VIA examinations. The research design used was a cross-sectional correlation study. Samples were taken from women who received counseling about cervical cancer in 2020 in the working area of the Balowerti Health Center, Kediri City using proportional random sampling. Data is processed and analyzed using Chi Quadrata. Overall respondents were 198 people. The results of the bivariable analysis stated that there was a significant relationship between knowledge (p<0.001) and women's participation in IVA examinations. The results of the bivariate analysis showed that knowledge was significantly related to women's participation in VIA examinations. The conclusion that can be drawn is that there is a relationship between knowledge and women's participation in IVA examinations  Keywords: Knowledge, Women's participation, IVA examination