ARS: Jurnal Seni Rupa Dan Desain
Vol 1, No 14: September-Desember 2011

Pendidikan Tinggi Seni Rupa Di Jaman Edan

Subroto Sm (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jan 2013

Abstract

Akhir-akhir ini di media massa cetak atau elektronik, hari-hari kita kian disesaki oleh berita-berita dan peristiwa carut marutnya kehidupan sosial-ekonomi-politik-budaya bangsa Indonesia yang membuat  rakyat semakin cemas, geram, dan seolah kehilangan harapan.  Carut marut kehidupan itu demikian beragam dan susul menyusul setiap hari. Namun dari sekian berita-berita buruk itu, yang paling menonjol dan menyesakkan adalah tindak korupsi, kekerasan, dan keserakahan yang dilakukan oleh para pemimpin maupun elit politik mulai dari tingkat atas sampai bawah, baik di kalangan eksekutif, legislatif maupun yudikatif. Kejujuran, kesabaran, sikap sosial dan tenggang rasa, serta kasih sayang antar manusia, terasa menipis dan makin dipinggirkan.  Rakyat pun sering menjadi objek penderita yang menanggung akibatnya. Carut marut dan tindakan tak terpuji itu ternyata telah merasuki segala sektor kehidupan bangsa, termasuk sektor pendidikan, seni, dan budaya. Tidak mengherankan apabila ada orangorang bijak di negeri ini menamakan kondisi sekarang ini sebagai zaman edan. Pendidikan dan kebudayaan adalah sektor-sektor kehidupan yang diharapkan dapat mengatasi berbagai kemelut bangsa dan negara kita dewasa ini. Karena diyakini, pendidikan dan kebudayaan selalu memanusiakan manusia. Masih terngiang ajakan Syafii Maarif yang berkata demikian: “Jika politik gagal, seni harus turun gunung. Gunakan the Power of Beauty!” 2 subroto sm. Judul tulisan ini bertolak dari asumsi dasar bahwa carut marut kehidupan bangsa kita dewasa ini terjadi karena tidak diberdayakannya pendidikan dan kebudayaan dengan baik, benar, dan terarah. Berdasar latar belakang pemikiran di atas, dan berbekal pendidikan dan pengalaman penulis, tulisan ini disusun sebagai materi kuliah umum dalam rangka purna tugas penulis sebagai tenaga pengajar/PNS di Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta. Oleh karenanya isinya dipersempit ke bidang pendidikan tinggi seni rupa, seni rupa murni khususnya, dan dialamatkan khusus kepada mahasiswa dan dosen muda di lingkungan Jurusan Seni Murni FSR ISI Yogyakarta.

Copyrights © 2011






Journal Info

Abbrev

ars

Publisher

Subject

Arts Humanities

Description

ARS merupakan jurnal ilmiah berkala yang ditujukan untuk mempublikasikan karya ilmiah hasil penelitian, pengembangan, dan studi pustaka di bidang seni rupa dan desain. Jurnal ini terbit 3 kali setahun dengan 6 artikel setiap edisi yang jatuh pada bulan Januari - April, Mei - Agustus, September - ...