Majalah Farmasi dan Farmakologi (Trends in Pharmacy and Pharmaceutical Sciences)
Vol. 23 No. 1 (2019): MFF

PENGARUH KETINGGIAN TEMPAT TUMBUH PADA TANAMAN SEREH (Cymbopogon citrus) DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI Streptococcus mutans

Andi Nurpati Panaungi (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Subehan Lallo (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Herlina Rante (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Gemini Alam (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Sartini Sartini (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Yulia Yusrini Djabir (Fakultas Farmasi, Universitas Hasanuddin, Makassar)



Article Info

Publish Date
09 May 2019

Abstract

Tanaman sereh Cymbopogon citrus (DC.) Stapf merupakan salah satu tanaman sereh penghasil minyak atsiri yang digunakan sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ketinggian tempat tumbuh dan aktivitas antibakteri. Masing-masing sampel dari ketinggian 935 m dol, 260 m dpl, dan 10 m dpl didestilasi dengan metode destilasi uap air kemudian dilanjutkan pengujian antibakteri, analisis kualitatif menggunakan GCMS. Aktivitas antibakteri menggunakan metode Disc Diffusion Kirby-Bauer menggunakan medium MHA dengan waktu inkubasi selama 24 jam pada suhu 37°C terhadap bakteri Streptococcus mutans. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri dari sereh yang paling baik aktivitas antibakteri terdapat pada ketinggian 935 m dpl yang memiliki adaya hambat terhadap Streptococcus mutans sebesar 11,5 mm.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

mff

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

Majalah Farmasi dan Farmakologi diterbitkan oleh Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin tiga kali setahun, yaitu pada Bulan April, Agustus, dan Desember dengan ISSN 1410-7031 dan e-ISSN 2655-6715 yang berisi tulisan atau artikel tentang hasil penelitian atau telaah literatur dalam bidang ...