Stabilita : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo Kendari
Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil

GAMBARAN SANITASI PEMUKIMAN DI DAERAH PESISIR (Studi Kasus : Pemukiman Pesisir di Kelurahan Petoaha, Kota Kendari)

Balaka, Rudi (Unknown)
Putri, Tryantini Sundi (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Jul 2019

Abstract

ABSTRAKSyarat kesehatan lingkungan untuk sebuah kawasan pemukiman baik adalah tersedianya akses dari warganya terhadap penyediaan air bersih dan sarana sanitasi. Sebuah rumah harus memenuhi syarat dan ketentuan teknis untuk melindungi penghuni rumah dari berbagai ancaman bahaya dan gangguan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sanitasi rumah penduduk dan bagaimana perilaku sehat masyarakat di kelurahan Petoaha. Metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara serta dokumentasi yang mengacu pada persyaratan sanitasi perumahan yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No. 829 tahun 1999. Panel penilaian? terdiri dari komponen rumah, sarana sanitasi, serta perilaku penghuni. Objek penelitian dilakukan kepada 24 rumah Tangga yang terbagi pada 12 RT di kelurahan Petoaha kecamatan Nambo Kota Kendari. Hasil menunjukkan dari aspek konstruksi terdapat 58 % rumah tidak mempunyai langit-langit, dan 50% mempunyai dinding tidak permanen. Dari aspek sarana sanitasi terdapat lebih dari 80% rumah telah memiliki sarana air bersih. 71% telah memiliki sarana jamban. Demikian juga dengan sistem SPAL 46% rumah telah memiliki sarana SPAL yang baik yaitu dialirkan di saluran terbuka. Sedangkan untuk sarana pembuangan sampah 58% rumah mempunyai tempat pembuangan sampah. Sedangkan dari aspek perilaku sehat sebagian besar masyarakat telah menerapkan perilaku sehat berdasarkan pedoman Departemen Kesehatan.?Kata Kunci : Sanitasi, Lingkungan, Perilaku SehatABSTRACTEnvironmental health requirements for a good residential area are the availability of access from citizens to the provision of clean water and sanitation facilities. A house must meet technical requirements and conditions to protect occupants from various threats and health problems. This study aims to determine the sanitation conditions of the residents' houses and how healthy the community is in the village of Petoaha. Methods of collecting data through observation, interviews and documentation that refers to housing sanitation requirements determined based on the decision of the Minister of Health no. 829 of 1999. The evaluation panel consists of components of the house, sanitation facilities, and occupant behavior. The object of the study was carried out on 24 households which were divided into 12 RTs in the sub-district of Petoaha sub-district of Nambo Kendari City. The results showed that from the construction aspect there were 58% of houses without ceilings, and 50% had non-permanent walls. Then more than 80% of houses have clean water facilities. And 71% have latrines. Likewise, with the SPAL system, 46% of houses have good SPAL facilities, which are flowed in open channels. Whereas for waste collection facilities 58% of houses have landfills. While from the aspect of healthy behavior most people have applied healthy behavior based on the Ministry of Health guidelines.?Keywords : Sanitation, Environmental, Healthy Behavior

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

stabilita_jtsuho

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Transportation

Description

STABILITA hadir karena tuntutan intelektual dalam merespon isu-isu aktual terkait berbagai problematika dan menjadi wadah informasi bidang Teknik Sipil dalam konteks kekinian. Jurnal STABILITA ini mengangkat tulisan/karya ilmiah bidang Teknik Sipil (kajian transportasi, kajian struktur, kajian ...