Jurnal MediLab Mandala Waluya
Vol 2 No 02 (2018)

PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR ASAM URAT MENGGUNAKAN METODE SPKETROFOTOMETRI DAN METODE POCT (Point Of Care Testing) PADA PASIEN PUSKESMAS POASIA KENDARI SULAWESI TENGGARA (SULTRA)

ISWANTO, ROLLY (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2018

Abstract

  ABSTRAK Asam urat adalah produk akhir atau produk buangan yang dihasilkan dari metabolisme purin.Alat yang telah digunakan sebagai alat standar dalam pemeriksaan laboratorium adalah (chemistry analyzer). Seiring perkembangan teknologi dan pengetahuan terdapat alat lain yang dapat digunakan yaitu POCT. Tujuan penelitian ini adalah perbedaan hasil pemerikaan kadar asam urat menggunakan metode Spektrofotometri dan metode POCT pada Pasien di Puskesmas Poasia Kota Kendari Provinsi SULTRA. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional analitik yakni untuk melihat kadar asam urat dengan pemeriksaan menggunakan metode Spektrofotometri dan metode POCT untuk menentukan kadar asam urat dalam darah.Desain penelitian yang digunakan adalahCross Sectional Hasil penelitian menunjukan responden yang berjenis kelamin laki-laki memiliki frekuensi 34 (62,96%) sedangkan perempuan memiliki frekuensi 20 (37,04%).Responden yang memiliki frekuensi tertinggi berada pada kelompok umur 51-61 tahun dengan total 17 (31,48%) orang sedangkan yang terrendah berada pada kelompok umur 73-83 tahun yang berjumlah 3 (5,55%) orang.Hasil uji hipotesis memiliki nilai sig 0,000 < α (0,05) maka terdapat perbedaan yang signifikan antara Hasil pemeriksaan kadar Asam Urat menggunakan metode Spektrofotometri dan Metode POCT (Point Of Care Testing) pada pasien Puskesmas Poasia Kendari Sultra.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JMP2

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Health Professions Immunology & microbiology Public Health

Description

Teknologi Laboratorium Medis atau TLM adalah profesi yang bekerja pada sarana kesehatan yang melaksanakan pelayanan pemeriksaan, pengukuran, penetapan, dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia atau bahan bukan berasal dari manusia untuk penentuan jenis penyakit, penyebab penyakit, ...