Peranan tanah sangat penting pada suatu pekerjaan konstruksi, baik sebagai bahan konstruksi maupun sebagai pendukung konstruksi. Apabila konstruksi dibangun pada tanah lunak seperti tanah lempung lunak, maka tanah tersebut memberikan permasalahan tersendiri terhadap pembangunan konstruksi. Untuk meningkatkan kekuatan tanah tersebut dilakukan usaha stabilisasi tanah dengan menambahkan limbah plastik pada tanah tersebut. Dalam penelitian ini ukuran dan kadar plastik yang dicampurkan (1 cm x 2 cm), (2 cm x 2 cm) dan (3 cm x 2 cm), dengan kadar plastik 0,5 %, 1 %,dan 2 % dari berat kering tanah lempung. Untuk mengetahui besarnya kekuatan tanah dilakukan pengujian geser (direct shear test). Pemberaian limbah plastik memberikan pengaruh terhadap angka keamanan lereng. Dari hasil analisis menggunakan program PLAXIS, didapat angka keamanan untuk tanah asli sebesar 2,67, sedangkan nilai angka keamanan paling besar yang didapat dari pencampuran tanah asli ditambah dengan plastik berukuran (2x2) cm pada kadar 0,5% yaitu 3,35 sehingga ada kenaikan sebesar 25,47% dari nilai angka keamanan tanah asli.
Copyrights © 2014