Abstract: This research describes tourism development strategy planned and undertaken by the department of cultural and tourism basic strategy is multi-plier effect, strategy associated with interset management tourism, the association and product development, monitor marketing strategy, development strategy human resources, spatial tourist development strategy, development strategy distribution tourism sector. Where from 7 this strategy has been implemented in time 2011-2016. There are however strategy not run maximally so desired results have not reached well. Then nature, culture, the community, tourism, and promotion tourist market being stalwart tourism Tana Toraja. The road, facilities, human resources, law and the legal basis, the management of tourism, a factor that block the implementation of the tourism development in the Tana TorajaKeywords: strategy, development, tourismAbstrak: Penelitian ini menggambarkan tentang strategi pengembangan pariwisata yang direncanakan dan dilakukan oleh dinas kebudayaan dan pariwisata yaitu strategi dasar yang bersifat multiplier effect, strategi terkait dengan pengelolaan interset pariwisata, strategi keterkaitan dan pengembangan produk, strategi pemantapan pemasaran, strategi pengembangan sumber daya manusia, strategi spasial pengembangan wisata, strategi pengembangan pariwisata bidang distribusi. Dimana dari 7 strategi ini telah dilaksanakan dalam waktu 2011-2016. Akan tetapi ada strategi yang belum berjalan maksimal sehingga hasil yang diinginkan belum tercapai dengan baik. Kemudian Alam, budaya, masyarakat, objek wisata, dan promosi pasar wisata menjadi pendukung pariwisata Tana Toraja. Akses jalan, sarana, sumber daya manusia, peraturan dan landasan hukum, pengelolaan objek wisata ,menjadi faktor yang menghambat jalannya pelaksanaan strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Tana Toraja.Kata kunci: strategi, pengembangan, pariwisata
Copyrights © 2014