Andi Samsu Alam
Hasanuddin University

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Strategi Pengembangan Pariwisata di Kabupaten Tana Toraja Hugo Itamar; Andi Samsu Alam; Rahmatullah Rahmatullah
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 7 Nomor 2, Juli 2014
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research describes tourism development strategy planned and undertaken by the department of cultural and tourism basic strategy is multi-plier effect, strategy associated with interset management tourism, the association and product development, monitor marketing strategy, development strategy human resources, spatial tourist development strategy, development strategy distribution tourism sector. Where from 7 this strategy has been implemented in time 2011-2016. There are however strategy not run maximally so desired results have not reached well. Then nature, culture, the community, tourism, and promotion tourist market being stalwart tourism Tana Toraja. The road, facilities, human resources, law and the legal basis, the management of tourism, a factor that block the implementation of the tourism development in the Tana TorajaKeywords: strategy, development, tourismAbstrak: Penelitian ini menggambarkan tentang strategi  pengembangan pariwisata yang  direncanakan dan dilakukan oleh dinas kebudayaan dan  pariwisata  yaitu  strategi  dasar yang bersifat multiplier effect, strategi terkait dengan pengelolaan interset pariwisata, strategi keterkaitan dan pengembangan produk, strategi pemantapan pemasaran, strategi pengembangan sumber daya manusia, strategi spasial pengembangan wisata, strategi pengembangan pariwisata bidang distribusi. Dimana dari 7 strategi ini telah dilaksanakan dalam waktu 2011-2016. Akan tetapi ada strategi yang belum   berjalan   maksimal   sehingga hasil yang diinginkan belum tercapai dengan baik. Kemudian Alam, budaya, masyarakat, objek wisata, dan promosi pasar wisata menjadi pendukung pariwisata  Tana  Toraja.  Akses  jalan, sarana, sumber daya manusia, peraturan dan landasan hukum, pengelolaan objek wisata ,menjadi faktor yang menghambat jalannya pelaksanaan strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Tana Toraja.Kata kunci: strategi, pengembangan, pariwisata  
Analisis Kepemimpinan Bupati dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di Kabupaten Pinrang Muhammad Rijal R; Andi Samsu Alam; Andi Murfhi
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 6 Nomor 1, Januari 2013
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This paper is about the leadership styles used regent in local governance in Pinrang as well as to identify factors that can affect the style of leadership of regent in the administration of local government in Pinrang. The type that will be used in this research is descriptive type which will provide an overview factual. Regent Pinrang leadership style in this case H.A.Aslam patonangi is a democratic leadership style. Factors affecting of style leadership regent in governance  Pinrang others: the ability / skill work experience and work environmentKeywords: leadership, democratic, workAbstrak: Tulisan ini mengenai gaya kepemimpinan yang digunakan bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di kabupaten pinrang serta untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi gaya kepemimpinan bupati dalam penyelenggaraan pemerintah daerah di Kabupaten Pinrang. Tipe yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah tipe deskriptif yang akan memberikan gambaran factual. Gaya kepemimpinan Bupati Pinrang dalam hal ini H.A.Aslam patonangi adalah gaya kepemimpinan yang demokratis. Faktor yang mempengaruhi gaya kepemimpinan bupati dalam penyelenggaraan pemerintahan di kabupaten pinrang an­tara lain: kemampuan/skill pengalaman kerja dan lingkungan kerja.Kata kunci: kepemimpinan, demokratis, kerja
Analisis Pengelolaan Pajak Rumah Kos Di Kota Palopo Haryono Haryono; Andi Samsu Alam; Nurlinah Nurlinah
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 6 Nomor 2, Juli 2013
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This paper describes about the tax of boarding management in palopo city and result of the research showing that : (1) the mechanism of hotel tax management boarding category refer to constitution rules and regency rules in palopo city and determination of subject tax ( Boarding user ), assessable (The boarding owner), tax object (boarding house) with tax fare that imposed tax until 10% from the first imposed (2) the influenced factor of boarding tax management is because there a still assessable that not registered, the comprehension about assessable that still not enough especially in our constitution that applicable in imposition of bording house taxes.Keywords: Taxes, Boarding, Palopo CityAbstrak: Tulisan ini menjelaskan tentang pengelolaan pajak rumah kos kota palopo dan hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) mekanisme pengelolaan pajak hotel kategori rumah kos hanya berpedoman kepada aturan UU dan peraturan daerah di Kota Palopo dan penentuan subjek pajak (pengguna rumah kos), wajib pajak (pemilik rumah kos), objek pajak (rumah kos) serta tariff pajak yang dikenakan sebesar 10 % dari pendapatan bersih (2) faktor yang mempengaruhi pengelolaan pajak rumah kos yaitu masih adanya wajib pajak yang belum ter­daftar, pemahaman wajib pajak yang masih kurang tentang peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam pengenaan pajak rumah kos yang di atas 10 kamar, dan kurangnya kesadaran dan kepatuhan wajib pajak dalam membayar pajak.Kata kunci: Pajak, kos, kota palopo
Implementasi Kebijakan Tata Ruang tentang Kawasan Pendidikan Tinggi Terpadu di Kota Makassar Kurniawan Akbar; Andi Samsu Alam; Andi Muhammad Rusli
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 5 Nomor 1, Januari 2012
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This study aims to identify and analyze the implementation of spatial policy on integrated regional higher education in the district Tamalanrea, Makassar and factors affecting anything what the policy implementation. Qualitative analysis technique that analyzed data is the data of circumstances or events that occur in the field and is also supported with the help of primary data derived from interviews, the questions, the responses of the informan and literature study based on the indicators specified in the study. Based on the results of the study indicate that the government has issued a policy in the form of local regulations Makassar No. 6 of 2006 on Spatial Planning from 2005 to 2015 to split Makassar Makassar to several regions. Especially the area of higher education integrated in the district Tamalanrea Makassar city in the process of implementation can not be realized well. This is due to the absence of a special program created by the government in achieving higher education area corresponding existing goals.Keywords: policy, regional, education Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis implementasi kebijakan tata ruang tentang kawasan pendidikan tinggi terpadu di kecamatan tamalanrea, kota Makassar dan faktor-faktor apasaja yang mempengaruhi implementasi kebijakan tersebut. Teknik analisis secara kualitatif yaitu analisis data dari situasi- situasi atau peristiwa yang terjadi dilapangan dan juga didukung dengan bantuan data primer yang berasal dari hasil wawancara, pertanyaan- pertanyaan, tanggapan-tanggapan dari para informan dan studi kepustakaan berdasarkan indikator-indikator yang ditentukan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan dalam bentuk peraturan daerah kota Makassar nomor 6 tahun 2006 tentang Rencana Tata Ruang Kota Makassar 2005-2015 untuk membagi kota Makassar kebeberapa kawasan. Terkhusus kawasan pendidikan tinggi terpadu di kecamatan tamalanrea kota Makassar dalam proses pengimplementasiannya tidak dapat terealisasi dengan baik. Hal ini disebabkan karena tidak adanya program khusus yang dibuat oleh pemerintah dalam mewujudkan kawasan pendidikan tinggi sesuai tujuan yang ada.Kata kunci: kebijakan, kawasan, pendidikan
Analisis Pelaksanaan Pengawasan Inspektorat Daerah terhadap Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Baubau Noor Gemilang Siradja; Andi Samsu Alam; Suhardiman Syamsu
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 5 Nomor 2, Juli 2012
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This journal describes about the regional inspectorate supervision of the performance of local staffing agencies Baubau City. Inspectorate of Baubau an internal watchdog agency local gov­ernments have duties overseeing the regional government on the local regulation Baubau City. The factors that affect Supervision Inspectorate Baubau City Performance Against Regional Em­ployment Board of Baubau, In doing activities as a supervisory function to penyeleng-execution of regional administration Inspectorate of Baubau not independent of the factors that affect the implementation of the supervisory function of the regional administration City Baubau in this case the implementation of the performance BKD PKPT Baubau. These factors are: internal fac­tors are the number of regulatory authorities, and external factors, namely the availability of budget and omissions object of inspectionKeywords: inspectorate, supervision, staffing, baubau cityAbstrak: Jurnal ini menjelaskan tentang pengawasan inspektorat daerah terhadap kinerja badan kepegawaian daerah kota baubau. Inspektorat Kota Baubau merupakan lembaga pengawas internal pemerintah daerah yang memiliki tupoksi mengawasi jalannya pemerintahan daerah diatur dalam Peraturan Daerah Kota Baubau. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi Pengawasan Inspektorat Kota Baubau Terhadap Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Baubau, Didalam melakukan aktifitasnya sebagai pengawas fungsional terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah Inspektorat Kota Baubau tidak terlepas dari faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan fungsi pengawasan yang dilakukan terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah di Kota Baubau dalam hal ini pelaksanaan PKPT terhadap kinerja BKD Kota Baubau. Faktor-faktor tersebut yakni : faktor internal yaitu jumlah aparat pengawas, dan faktor eksternal yaitu ketersediaan anggaran dan kelalaian objek pemeriksaan.Kata kunci: inspektorat, pengawasan, kepegawaian, kota baubau
Peran Pemerintah Daerah Dalam Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus: Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Pari-wisata Panorama Pantai Disa, Kec. Sahu, Kabupaten Halmahera Barat) Masita Hi. Modim; Andi Samsu Alam; Andi Muhammad Rusli
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 3 Nomor 1, Januari 2010
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine the role of local governments in estab- community empowerment through the development of tourism in the district. West Halmahera and to determine the factors that affect the government's role in the creation-empowerment of communities through tourism development. The role of local government West Halmahera, in empowering communities through tourism development through the optimization of tourism information, optimization of attractions, community mobilization and management optimization tourism management. Factors that influence air in empowering communities through tourism development Panorama Disa Beach district. Sahu Halmahera district Barata among others, the promotional aspects and facets of society. Factors funding for tourism development is still minimal and do not yet have comprehensive guidelines.Keywords: empowerment, tourism, optimizationAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan pemerintah daerah dalam pemberdayaan masyarakat melalui  pengembangan pariwisata di Kab. Halmahera Barat dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi peranan pemerintah daerah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan pariwisata.Peran pemerintah daerah Kabupaten Halmahera Barat, dalam pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan pariwisata dilakukan melalui optimalisasi informasi pariwisata, optimalisasi objek wisata, mobilisasi masyarakat dan optimalsiasi manajemen pengelolaan pariwisata. Faktor-faktor yang berpengaruh dalam pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan pariwisata Panorama Pantai Disa Kec. Sahu kabupaten Halmahera Barat yaitu antara lain aspek promosi dan aspek masyarakat. Faktor dana untuk pengembangan pariwisata masih minim dan belum memiliki pedoman yang komprehensif.Kata kunci: pemberdayaan, pariwisata, optimilisasi
Analisis Kualitas Pelayanan Publik di Kabupaten Mamuju Utara Zahra Adya Rachman; Andi Samsu Alam; Andi Muhammad Rusli
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 3 Nomor 1, Januari 2010
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Absract: This study aims to provide an overview of the process of public service in the service of making the Family Card and Identity Card. As well as capabilities to tahui factors - factors that affect the public service performed by the Department of Population and Civil Registration Mamuju. The approach used in this study is a qualitative approach to the subject of research is the Department of Population and Civil Registration Mamuju.Keywords: Capabilities, Service, mamuju cityAbstrak: Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang proses pelayanan publik dalam pelayanan pembuatan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk. Serta untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi pelayanan publik yang dilakukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mamuju. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan subyek penelitian adalah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Mamuju.Kata kunci: Kapabilitas, Pelayanan,Kota Mamuju.
Peranan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) dalam Rekruitmen Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Luwu Timur Irwan Taslim; Andi Samsu Alam; Mulyadi Mulyadi
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 3 Nomor 2, Juli 2010
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The Research as a purpose to know the role of Board of Employment, Education and Training of Regional Services in Rekruitment of Official Servant process implementation the rekruitment of  official servant in the East Luwu Regency and influence factors.The type of research is Qualitatif Deskriptive. The aggregation data techniques is primer data and secondary data. Primer data  get of interviews intensive to ask the informant selection and direct observation, whereas secondary data get of reading books aggree with the research. Analysis data uses Qualitative Analysis techniques supported qualitative data get of method reduction data, display data, and conclusion.Result the research indicate the role of Board of Employment, Education and Training of Regional Services in Rekruitment of Official Servant on East Luwu Regency in the process start from planning through formation decision and notificate formation then implementation through registration phase, screening and satisfy the examiners till monitoring results rekruitment play role is good. And influences factor the role its in internal factors are the Human Resources and the time examination whereas external factor is Political Intervention.Keywords: recruitmen, formation, evaluation, human resources.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Badan kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah dalam proses pelaksanaan rekrutmen Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Luwu Timur dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Tipe penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diambil lewat wawancara dengan intensif dengan langsung bertanya kepada informan yang sudah dipilih dan observasi langsung, sedangkan data sekunder diambil dari bahan bacaan yang sesuai dengan penelitian. Analisis data dengan menggunakan teknik analisis kualitatif yang ditunjang dengan data kualitatif yang diambil dengan cara mereduksi data, lalu display data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) dalam rekruitmen pegawai negeri sipil di Kabupaten Luwu Timur dalam proses mulai dari perencanaan yang lewat penetapan formasi dan pengumuman formasi kemudian pelaksanaan yang melalui tahapan pendaftaran atau seleksi berkas,penyaringan atau test dan pengumuman kelulusan sampai pada pengawasan/evaluasi kelulusan berperan dengan baik. Adapun faktor yang mempengaruhi peranannya yaitu secara internal dari Sumber Daya Manusia dan Waktu Ujian sedangkan secara eksternal  dalam hal politik.Kata kunci: rekruitmen, formasi, evaluasi, sumber daya manusia.
Akuntabilitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dalam Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten Sinjai Sulfiati F; Andi Samsu Alam; Andi Lukman Irwan
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 3 Nomor 2, Juli 2010
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: operational grant School (BOSS) in the Organization of education in the District of Sinjai; (2) to find out the factors that affect accountability Fund Management Operations Masters School Ban (the BOSS) in the Organization of education in the District of Sinjai. The study lasted approximately 2 months and is located in the District of Sinjai. The methods used for this research is Qualitative, descriptive methods. Data collection techniques used is the documentation, Study Library, observation and interview. The results showed that: (1) the management of the operational grant School (BOSS) in the Kab. Sinjai, include (a) the implementation of the management of the Fund'S BOSS, (b) the evaluation of the olaan funds-pengel boss. (2) factors that influence the management of the Fund'S BOSS at the school that is the delay in the distribution of the funds of the BOSS and ICT which does not support the reporting and the delivery of the work boss.Keywords: accountability, funds,assistance, operational, managementAbstrak: Tujuan   penelitian  ini  adalah: (1) Untuk mengetahui akuntabilitas pengelolaan dana  Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dalam  penyelenggaraan  pendidikan di Kabupaten   Sinjai;   (2)   Untuk   mengetahui faktor-faktor   yang   mempengaruhi akuntabilitas  Pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dalam penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Sinjai.Penelitian   ini   berlangsung   kurang lebih  2  bulan  dan  berlokasi di  Kab.  Sinjai. Metode  yang  digunakan untuk  penelitian ini adalah metode Kualitatif Deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah Dokumentasi, Study  kepustakaan, Observasi dan Wawancara.Hasil  penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)  di Kab.  Sinjai,  meliputi    (a) Pelaksanaan pengelolaan dana BOS, (b) Evaluasi pengelolaan  dana BOS.  (2) Faktor- faktor  yang mempengaruhi  pengelolaan dana BOS di sekolah yaitu keterlambatan dalam  penyaluran dana BOS  dan  ICT yang tidak mendukung dalam pengerjaan dan pengiriman pelaporan BOS.Kata kunci: akuntabilitas, dana, bantuan, operasional, pengelolaan.
Analisis Potensi Pariwisata dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah di Kota Baubau Kamarunddin Singka; Andi Samsu Alam; Nurlinah Nurlinah
GOVERNMENT : Jurnal Ilmu Pemerintahan Volume 4 Nomor 2, Juli 2011
Publisher : Departemen Ilmu Pemerintahan Fisip Unhas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This study attempts to know about management analysis tourism is in town baubau and how much impact contributions given by the tourism sector for the community and in terms of increasing local revenue for regional autonomy in the city Baubau. The results of the study showed that contribution given by tourism sector in its contribution on local revenue city baubau is still low , it was proven by contribution given by tourism sector is only 1.4 % to the total revenue baubau the area of a city. Although contribution is still low but seen from sector the development and pem-berdayaan the community, tourism sector has also contributed real main to those who is located near the tourism are located in the baubau both in terms of sales food, souvenirs, and rental lodging so public can feel directly the impact of contributed to pariwisata management in the implementation of regional autonomy in the city Baubau. Keywords: local authonomy, tourism, baubau Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang analisis pengelolaan potensi pariwisata yang ada di Kota Baubau dan seberapa besar dampak kontribusi yang diberikan oleh sektor pariwisata bagi masyarakat dan dalam upaya peningkatan pendapatan asli daerah terhadap pelaksanaan otonomi daerah di Kota Baubau. Hasil penelitian menunjukan bahwa kontribusi yang diberikan oleh sektor pariwisata dalam sumbangsihnya terhadap pendapatan asli daerah Kota Baubau masih rendah, hal ini terbukti dengan kontribusi yang diberikan oleh sektor pariwisata yang hanya sebesar 1,4% terhadap total pendapatan asli daerah Kota Baubau. Walaupun kontribusinya masih rendah akan tetapi dilihat dari sektor pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, sektor pariwisata telah memberikan kontribusi nyata utamanya terhadap masyarakat yang berada di sekitar lokasi obyek wisata yang berada di Kota Baubau baik dari segi penjualan makanan, cinderamata, maupun penyewaan penginapan sehingga masyarakat dapat merasakan secara langsung dampak kontribusi terhadap pengelolaan pariwisata dalam pelaksanaan otonomi daerah di Kota Baubau. Kata kunci: pariwisata, otonomi daerah, baubau