Mediator
Vol 1, No 1 (2000)

Menimbang Positivisme

Hasbiansyah, O ( Fikom Unisba)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2000

Abstract

Harus diakui, pengaruh positivisme dalam ilmu-ilmu sosial, termasuk ilmu komunikasi. masih sangat kuat dan luas. Hal ini, misalnya, bisa dilihat dalam rumusan-rumusan metodologipenelitian. Masalah generalisasi. objektivitas. deskripsi sebab-akibat, yang sederhana, kerap ditemukan. Tak bisa dipungkiri, memang. bahwa positivisme berjasa dalam mengembangkan metodologi ilmiah. di samping dosa-dosanya yang juga cukup besar. Karena itu, pemahaman asumsi-asumsi positivisme. dan kritik-kritik terhadapnya, cukup penting bagi para ilmuwan. Sebab, hal ini, secara filosofis, sangat pendasar. Penting disadari, positivisme telah memberikan landasan sistematis, dan membantu cara berpikir dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Positivisme telah memberikan bimbingan. melalui verifikasi dalam proses penelitian,misalnya. Tetapi juga,dengan memahami kritik-kritik tadi. penting juga disadari bahwa penalaran ilmu pengetahuan positivisme. telah memperkerdil realitas. Padahal realitas itu sangat kaya dan penuh nuansa. Realitas direduksi ke dalam gambaran yang kering dan miskin, sehingga realitas sesungguhnya (yang diungkap) bisa keliru. dan menyesatkan. Dengan demikian. betapapun serangan bertubi-tubi dilancarkan pada positivisme. masih ada sejumlah manfaat yang bisa dipetik. Kritik-kritik tajam itu. mungkin. tak bisa menghapus seluruh penalaran yang didasarkan pemahaman positivisme. Kritik-kritik demikian harus dipandang sebagai proses dialektis. untuk menemukan pendekatan yang dianggap lebih baik.

Copyrights © 2000