Pentingnya pemantauan pertumbuhan dan perkembangan pada anak berguna untuk mendeteksi secara dini gangguan tumbuh kembang dan status gizi. Semakin banyak dan sering anak di timbang, maka semakin mudah mendeteksi gangguan pertumbuhan dan status gizi kurang atau gizi buruk dan semakin cepat pula penanggulangannya. Hasil cakupan pemantauan pertumbuhan DDTK Kontak 1 di Puskesmas Tanjung Pinang tahun 2014 adalah sebesar 41,6% untuk anak laki-laki dan 41,9% untuk anak perempuan (Dinkes Kota Jambi, 2014).Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubunganantara pengetahuan dengan sikap ibu tentang pemantauanpertumbuhanbayi 0-1 tahun di PuskesmasTanjung Pinang Kota Jambi Tahun 2016. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatifdengan pendekatan cross sectional. Jumlah populasi 1.804 dan sampel 30 respondendengan teknik accidentalsampling, pengumpulan data di lakukan dengan cara penyebaran kuesioner dananalisispenelitian secara univariatdanbivariat.Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 8 responden (26,7%) memiliki pengetahuan baik dan 13 responden (43,3%) memiliki sikap positif.Dari hasil uji statistik chi-square diperoleh nilai p_value 0,000 (p<0,05) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan sikap ibu tentang Pemantauan Pertumbuhan Bayi 0-1 Tahun di PuskesmasTanjung Pinang Kota Jambi Tahun 2016. Hal tersebut dikarenakan responden pernah mendapatkan penyuluhan kesehatan/konseling dari petugas kesehatan tentang manfaat dari memantau pertumbuhan bayi 0-1 tahun setiap bulannya.Diharapkan petugas kesehatan dapat meningkatkan keaktifan dalam pemberian konseling ataupun penyuluhan khususnya tentang pentingnyapemantauanpertumbuhanbayi 0-1 tahun dan petugas kesehatan ikut berperan aktif dalam penanganan sikap responden terhadap masalah pertumbuhanbayi 0-1 tahun agar tidak membuat prilaku responden menjadi kurang baik dan mengajak para kader untuk memberikan informasi. Kata kunci :Pengetahuan, Sikap, Pemantauan, Pertumbuhan, Bayi
Copyrights © 2018