Peran tutor sangat penting, karena tutor adalah seseorang yang paling dominan dalammelaksanakan proses belajar kelompok untuk mencapai suatu tujuan, sedangkan Aktualisasidiri adalah kebutuhan naluriah pada manusia untuk melakukan yang terbaik dari yang dia bisa.Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap peran tutor dalamaktualisasi diri mahasiswa pada proses tutorial di PSIK. Dari hasil observasi mahasiswakadang-kadang canggung dengan pola belajar diskusi, maka mahasiswa lebih banyak memilihdiam dari pada mengeluarkan pendapat dalam diskusi yang mereka miliki dan aktualisasi dirimahasiswa nya kurang baik, dikarenakan mahasiswa tersebut malu dan mahasiswa juga kurangmemahami skenario tutorial yang dijalankan. Hasil penelitian univariat menunjukkan bahwapersepsi mahasiswa PSIK terhadap peran tutor adalah lebih dari sebagian besar (85,9%) perantutor baik, sedangkan persepsi mahasiswa PSIK terhadap aktualisasi diri mahasiswamenunjukkan bahwa mayoritas (93,8%) aktualisasi diri mahasiswa baik.Penelitian inimerupakan penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitiandilakukan dari bulan Maret sampai Agustus 2016 melalui pembagian kuesioner untuk variabelindependen dan dependen. Jumlah sampel 77 orang. Teknik sampel yang digunakan adalahtotal sampling dan diuji dengan menggunakan chi squere. Instrumen yang digunakan berupakuesioner yang disusun berdasarkan teori Harsono. Analisa data dalam penelitian inimenggunakan distribusi frekuensi. Berdasarkan hasil chi-squere menunjukkan bahwa adahubungan antara peran tutor dengan aktualisasi diri mahsiswa di PSIK tahun 2016 denganp=0,007. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran tutor memiliki hubunganyang signifikan terhadap aktualisasi diri mahasiswa. Diharapkan peran tutor dapatmelaksanakan perannya dengan baik dan aktualisasi diri mahasiswa yang baik supayamencapai tujuan yang diinginkan.Kata Kunci : Persepsi, Peran tutor, Aktualisasi Diri Mahasiswa.
Copyrights © 2017