Jurnal Bahtera - Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Vol 6, No 51 (2018): Jurnal Surya Bahtera

ANALISIS TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF PADA DIALOG FILM SURGA YANG TAK DIRINDUKAN SUTRADARA KUNTZ AGUS DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

Vivi Kurniati (Universitas Muhammadiyah Purworejo)
Mohammad Fakhrudin (Universitas Muhammadiyah Purworejo)
Umi Faizah (Universitas Muhammadiyah Purworejo)



Article Info

Publish Date
07 Sep 2018

Abstract

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) bentuk tindak tutur direktif pada dialog film STD Sutradara Kuntz Agus, (2) bentuk tindak tutur ekspresif pada dialog film STD Sutradara Kuntz Agus, (3) Relevansi analisis tindak tutur dengan pembelajaran mendengarkan di kelas XI SMA, dan (4) skenario pembelajaran mendengarkan tindak tutur direktif dan ekspresif pada dialog film STD Sutradara Kuntz Agus di kelas XI SMA. Penelitian ini berupa deskriptif kualitatif. Film STD Sutra­dara Kuntz Agus digunakan sebagai sumber data. Data penelitian berupa tuturan para tokoh dalam film STD. Objek penelitian ini berupa TTD dan TTE. Teknik SBLC dan teknik catat digunakan dalam teknik pengumpulan data. Instrumen yang digunakan adalah peneliti sendiri dibantu dengan alat pencatat data. Metode analisis menggu­nakan meto­de padan. Hasil analisis data disajikan dengan teknik informal. Dari hasil peneli­tian disimpulkan bahwa bentuk TTD dalam film STD terdiri dari: (1) permintaan meliputi fungsi meminta, memo­­­­hon, berdoa, dan mengajak, (2) pertanyaan meli­puti fungsi bertanya dan meng­inte­ro­gasi, (3) perin­tah meliputi fungsi menuntut, meng­­instruksi­kan, mensyarat­kan, menyuruh, dan meme­rintah, (4) larang­­an dengan fungsi mela­rang (5) pemberian izin meliputi fungsi menye­tujui, membo­leh­kan, memaafkan, memberi wewenang, dan mengabul­kan, serta (6) nasihat me­liputi fungsi mena­sihati, menya­ran­­­kan, memperingat­kan/mengi­ngatkan, mengu­sulkan, dan mendo­rong. Kemudian, bentuk TTE dalam film STD Sutra­dara Kuntz Agus yang terdiri dari: (1) mengucap­kan terima kasih, (2) mengucap­kan selamat, (3) meminta maaf, (4) memaafkan, (5) memuji dan menyan­jung, (6) menuduh dan menyalahkan, (7) salam, (8) berbelasungka­wa, (9) mengkritik, dan (10) mengeluh. Selanjutnya, relevansi TTD dan TTE dalam dialog film STD Sutra­dara Kuntz Agus dengan pembelajaran keterampilan mende­ngar­kan di kelas XI semes­ter 2 SMA dikaitkan dengan pembe­­lajaran men­dengar­kan yang merujuk pada Kurikulum 2013. Ske­nario pembelajaran film/drama dengan materi TTD dan TTE dalam dialog film STD Sutradara Kuntz Agus di kelas XI SMA dengan model pembelajaran Konteks­tual, meliputi: (a) me­nga­­mati dan mencatat percakapan yang berisi tuturan perintah dan ekspresi (b) menyaksiksan film STD; (c) mengi­dentifikasi dan mengana­lisis tuturan perintah dan ekspresi pada dialog film STD; (d) presentasi, (e) memberikan penguatan, simpulan, dan evaluasi. Kata kunci : tindak tutur, direktif dan ekspresif, film, skenario pembelajaran.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

bahtera

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media Other

Description

Jurnal Bahtera merupakan jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya. Jurnal ini sebagai media publikasi karya tulis ilmiah yang dihimpun oleh Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Muhammadiyah Purworejo ...