Jurnal Arsitektur DASENG
Vol. 8 No. 1 (2019): DASENG Volume 8, Nomor 1, Mei 2019

BOLAANG MONGONDOW CULTURAL CENTER. Arsitektur Neo Vernakular

Reza P. Bahansubu (Unknown)
Judy O. Waani (Unknown)
Cynthia E. V. Wuisang (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jul 2019

Abstract

Kebudayaan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari manusia ataupun masyarakat, dimana ada kebudayaan disitu pula ada masyarakat. Di Kotamobagu kebudayaan belum dikenal oleh masyarakat luas. Kondisi saat ini masyarakat Kotamobagu khususnya generasi muda sudah perlahan melupakan kebudayaan mereka karena terbatasnya informasi akan budaya setempat dan juga faktor tidak adanya ketersediaan wadah para generasi muda untuk berekspresi,. Karena itulah dibutukan kehadiran sebuah pusat kebudayaan atau Cultural Center. Sebuah pusat kebudaaan yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat yang mendekatkan budaya Bolaang Mongondow dengan orang Bolaang Mongondow sendiri, tetapi juga bertindak sebagai wadah pelestarian budaya yang dapat berkomunikasi langsung dengan masyarakat mengenai sejarah dan budayanya. Tema yang digunakan dalam perancangan Pusat kebudayaan iniadalah Neo Vernakular. Neo Vernakular adalah tema yang biasa digunakan dalam perancangan yang menerapkan unsur budaya dan lingkungan tetapi juga juga bisa menghasilkan karya baru yang orisinil dari perancang. Penerapan tema ini diharapkan mampu menginterpretasikan Budaya di Bolaang Mongondoow lewat objek Cultural Center yang dirancang. Kata Kunci :, Kebudayaan, , Cultural Center , Neo Vernakular..

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

daseng

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal Arsitektur DASENG adalah media informasi pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni khususnya Artikel Ilmiah bidang Arsitektur berupa Hasil Penelitian, Hasil Perancangan, Studi Kepustakaan maupun Tulisan ...