Jurnal Pendidikan Matematika SoLuSi ( Tersohor Luas dan Berisi )
Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika SOLUSI, Volume 1, Nomor 1, Januari 2

ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA DENGAN FONG’S SCHEMATIC MODEL FOR ERROR ANALYSIS PADA MATERI VOLUME PRISMA DAN LIMAS DITINJAU DARI GENDER SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 1 KARTASURA TAHUN AJARAN 2015/2016

Kholishoh, Faiha Nur (Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS)
Pramudya, Ikrar (Prodi Pendidikan Matematika, FKIP, UNS)
Kurniawati, Ira (Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNS)



Article Info

Publish Date
01 Jan 2017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan dan faktor-faktor penyebab kesalahan yang dilakukan oleh siswa dengan gender laki-laki ataupun perempuan dalam menyelesaikan soal cerita materi volume prisma dan limas menggunakan Fong?s Schematic Model for Error Analysis. Fong mengklasifikasikan kesalahan menjadi dua tahap. Tahap pertama dikategorikan dalam hal pendekatan skema ke dalam lima kategori, antara lain: (E1) skema lengkap dengan kesalahan, (E2) skema tidak lengkap dengan tidak ada kesalahan, (E3) skema tidak lengkap dengan kesalahan, (E4) menggunakan prosedur yang tidak relevan, dan (E5) tidak ada solusi. Tahap kedua, kesalahan dikategorikan menjadi empat kategori: (a) bahasa, termasuk membaca dan pemahaman, (b) operasional, termasuk encoding dan transformasi, (c) tema matematika seperti fakta-fakta dasar, algoritma, dan konsep, serta (d) faktor psikologis termasuk motivasi dan kecerobohan. Penelitian ini difokuskan pada kesalahan tahap dua jenis kesalahan bahasa, operasional, dan tema matematika. Sementara itu, pada tahap kesalahan kedua bisa dimasukkan pada kesalahan tahap pertama kategori E1, E3, atau E4. Subjek penelitian terdiri dari satu siswa laki-laki dan satu siswa perempuan kategori E1, satu siswa laki-laki dan satu siswa perempuan kategori E3, dan satu siswa laki-laki dan satu siswa perempuan kategori E4. Pengambilan subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode dokumentasi, metode tes, dan metode wawancara. Langkah-langkah analisis meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa jenis kesalahan yang dilakukan siswa laki-laki lebih doinan pada kesalahan operasional, sedangkan jenis kesalahan yang dilakukan siswa perempuan lebih dominan pada kesalahan operasional dan tema matematika. Faktor penyebab kesalahan siswa laki-laki, antara lain : terburu-buru ingin segera menyelesaikan soal, kurang teliti, kebiasaan saat mengerjakan soal, lupa, kurang memahami soal, dan kurang memahami materi. Faktor penyebab kesalahan siswa perempuan, antara lain : kurang teliti, kebiasaan saat mengerjakan soal, lupa, kurang memahami soal, dan kurang memahami materi

Copyrights © 2017