Singuda ENSIKOM
Vol 9, No 2 (2014)

PENGARUH PENAMBAHAN KUTUB BANTU PADA MOTOR ARUS SEARAH PENGUATAN SERI DAN SHUNT UNTUK MEMPERKECIL RUGI-RUGI

Al Magrizi Fahni (Unknown)
Syamsul Amin (Universitas Sumatera Utara)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2014

Abstract

Penggunaan motor DC akhir-akhir ini mengalami perkembangan, khususnya dalam pemakaiannya sebagai motor penggerak. Terutama untuk menggerakkan beban yang berat dan bervarisasi. Oleh sebab itu, diharapkan motor DC dapat bekerja secara efisien. Pada saat motor DC dibebani, akan mengalir arus jangkar yang mengakibatkan terjadinya reaksi jangkar. Arus jangkar yang terlalu besar akan mengakibat timbulnya rugi-rugi daya pada motor DC, salah satu cara untuk memperkecil rugi-rugi daya pada motor DC adalah dengan penambahan kutub bantu pada motor DC. Tulisan ini menganalisis pengaruh penambahan kutub bantu pada motor DC penguatan seri dan shunt untuk memperkecil rugi-rugi dengan menentukan nilai RL 50 ohm sampai 100 ohm dan Vt dijaga konstan 65 votl. Dari hasil pengujian, motor DC penguatan seri dan shunt dengan nilai RL tertinggi 100 ohm memiliki daya masukan 308,10 watt dan 228,150 watt, daya keluaran 57,954 watt dan 55,065watt, rugi-rugi total 250,146 watt dan 173,085 watt, dan pada saat nila RL terendah 50 ohm memiliki daya masukan 360,750 watt dan 272,350 watt, daya keluaran 57,260 watt dan 69,291 watt, rugi-rugi total 303,490 watt dan 203,059 watt.

Copyrights © 2014