Jurnal Sains dan Seni ITS
Vol 1, No 1 (2012): Jurnal Sains dan Seni ITS (ISSN 2301-928X)

Pengaruh Konsentrasi Larutan Madu Dalam Nacl Fisiologis Terhadap Viabilitas Dan Motilitas Spermatozoa Ikan Patin (Pangasius Pangasius) Selama Masa Penyimpanan

Rahardhianto Arsetyo (Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS))
Nurlita Abdulgani (Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS))
Ninis Trisyani (Universitas Hang Tuang (UHT) Surabaya)



Article Info

Publish Date
13 Sep 2012

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh konsentrasi larutan madu dalam NaCl fisiologis terhadap kualitas sperma dalam penyimpanan yang meliputi motilitas spermatozoa dan viabilitas spermatozoa ikan patin dan berapakah dosis konsentrasi larutan madu dalam NaCl fisiologis terhadap proses penyimpanan sperma ikan patin (Pangasius pangasius). Penelitian ini disusun rancangan percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perbedaan perlakuan dari pengencer madu dalam NaCl fisiologis antara lain DO (0%), D1 (0,2 %), D2 (0,4 %), D3 (0,6 %), D4 (0,8 %). Simpan perlakuan tersebut pada lemari es dengan suhu 4oc dan selanjutnya diamati setiap 6 jam sekali selama 48 jam. Data dianalisa dengan Anova dan dilanjutkan dengan Uji Jarang Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan larutan NaCl fisiologis dan madu sebagai bahan pengencer dalam penyimpanan sperma ikan patin (Pangasius pangasius) berpengaruh terhadap pergerakan (motilitas) dan ketahanan hidup (viabilitas) spermatozoa ikan patin. Pada penelitian interaksi yang menghasilkan persentase motilitas tertinggi yaitu D3 dan D2 pada pengamatan T1 (6 jam). Dan persentase viabilitas spermatozoa ikan patin paling baik terdapat pada larutan pengencer D3 dan D4 pada pengamatan T1 (6 jam).

Copyrights © 2012