Penelitian bertujuan untuk menduga keragaman genetik populasi kacang pedang(Canavalia ensiformis L.) yang berasal dari Jawa, Timor, Flores, dan ex. China berdasarkan karakter morfologi daun dan bunga. Dua belas genotip kacang pedang ditanam dalam rancangan acak kelompok dengan dua ulangan. Setiap genotipe ditanam dalam satu baris sepanjang 6 m dengan jarak antar baris 100 cm dan jarak dalam baris 50 cm. Analisis multivariat meliputi analisis komponen utama dan kluster yang dilakukan berdasarkan 19 karakter morfologi daun dan bunga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis komponen utama walau tidak sejalan namun mampu mengelompokkan populasi Canavalia dalam tiga kelompok yang berbeda. Genotip asal Timor dam Flores cenderung berkerabat dekat dibandingkan dengan sebagian genotip asal Jawa dan ex. China. Morfologi daun adalah karakter pembeda dominan dibandingkan morfologi bunga.
Copyrights © 2007