Daging domba umumnya dikonsumsi dalam bentuk olahan. Ketersedian daging domba dapat ditingkatkan namun daging domba dari ternak yang berumur tua masih belum dapat sepenuhnya diterima masyarakat karena dagingnya alot. Hal ini perlu diperkenalkan teknologi untuk meningkatkan kualitas fisik daging domba tersebut. Salah satunya yaitu dengan perendaman dengan menggunakan sari jahe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai lama perendaman sari jahe pada daging domba terhadap daya ikat air, keempukan dan pH. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 3 perlakuan yaitu perendaman daging menggunakan sari jahe selama 10, 20 dan 30 menit. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 6 kali. Analisis varian digunakan untuk menentukan pengaruh lama perendaman sari jahe terhadap kualitas fisik, sedangkan perbedaan antar perlakuan digunakan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai lama waktu perendaman sari jahe pada daging domba berpengaruh nyata terhadap daya ikat dan air keempukan. Lama waktu perendaman selama 30 menit memberikan hasil yang paling optimum terhadap kualitas fisik daging domba.Kata kunci: Jahe, Daging Domba, Perendaman, Kualitas Fisik
Copyrights © 2017