Abstract Panel surya pada umumnya terbuat dari bahan yang mampu menyerap energi foton dari radiasi matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Energi panas dari radiasi matahari juga ikut terserap sehingga menaikkan temperatur sel-sel surya. Temperatur lingkungan sekitar panel surya juga memiliki kontribusi dalam perubahan temperatur pada sel-sel surya. Akibat kenaikan temperatur, maka daya listrik yang diproduksi oleh panel surya menjadi berkurang. Untuk kondisi Pontianak, terjadi pengurangan daya listrik sebesar -0.7113W/C jika menggunakan panel surya jenis monokristalin. Keywords daya listrik, panel surya, radiasi matahari, temperatur.
Copyrights © 2013