Berdasarkan studi pendahuluan dikelas V SD Negeri Gunungmanik II ditemukan permasalahan dalam pembelajaran IPS, diantaranya yaitu, pemahaman siswa masih rendah dikarenakan belum menggunakan model pembelajaran yang tepat, metode yang digunakan belum bervariasi sehingga masih menggunakan metode ceramah sehingga siswa pasif dalam pembelajaran dan keterbatasan media pembelajaran yang digunakan kurang kreatif dan menarik. Hal tersebut menyebabkan rendahnya pemahaman konsep siswa. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dimana peneliti bekerjasama dengan guru kelas sebagai observer. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada mata pelajaran IPS. Penelitian ini dilakukan dengan tiga siklus. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa kelas V SD Negeri Gunungmanik II. Hal ini ditunjukan sebelum melakukan tindakan pada kondisi awal siswa hanya memperoleh hasil pemahaman mencapai rata-rata 63,4 dengan nilai presentase secara klasikal 28% dengan 7 siswa yang tuntas. Hasil penelitian pada siklus I siswa memperoleh rata-rata nilai 64,6 dengan presentase ketuntasan 32% dengan jumlah siswa yang tuntas 8 siswa, siklus II memperoleh rata-rata nilai 71,6 dengan presentase ketuntasan 68% dengan jumlah siswa tuntas 17 siswa, siklus III memperoleh rata-rata nilai 83,2 dengan presentase ketuntasan 96% dengan jumlah siswa tuntas 24 siswa. hal tersebut dinyatakan bahwa penerapan model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) berhasil meningkatkan pemahaman konsep siswa pada pelajaran IPS dikelas V SD Negeri Gunungmanik II.
Copyrights © 2020