Jurnal Hutan Pulau-Pulau Kecil : Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan dan Pertanian
Vol 2 No 2 (2018): JHPPK

KONSERVASI BURUNG GOSONG MALUKU (Eulipoa wallacei) BERBASIS MASYARAKAT DI DESA SIMAU, KECAMATAN GALELA

Ronald Kondo Lembang, (Fakultas Ilmu Alam dan Teknologi Rekayasa, Universitas Halmahera Kampus UNIERA Kompleks GMIH, Wari Ino Tobelo, Halmahera Utara, 97762)
Sunarno Sunarno (Fakultas Ilmu Alam dan Teknologi Rekayasa, Universitas Halmahera Kampus UNIERA Kompleks GMIH, Wari Ino Tobelo, Halmahera Utara, 97762)
O F W Tutupary (Fakultas Ilmu Alam dan Teknologi Rekayasa, Universitas Halmahera Kampus UNIERA Kompleks GMIH, Wari Ino Tobelo, Halmahera Utara, 97762)
B R Toisutta (Fakultas Ilmu Alam dan Teknologi Rekayasa, Universitas Halmahera Kampus UNIERA Kompleks GMIH, Wari Ino Tobelo, Halmahera Utara, 97762)
Bayu Sadjab (Fakultas Ilmu Alam dan Teknologi Rekayasa, Universitas Halmahera Kampus UNIERA Kompleks GMIH, Wari Ino Tobelo, Halmahera Utara, 97762)



Article Info

Publish Date
01 Oct 2018

Abstract

Desa Simau, Kecamatan Galela merupakan salah satu tempat yang menjadi habitat bertelur Gosong Maluku (Eulipoa wallacei) atau dalam bahasa lokal disebut Mamoa yang terbesar di Maluku Utara. Burung ini merupakan salah satu jenis endemik wilayah Maluku dan Maluku Utara dan telah dilindungi oleh peraturan perundang-undangan. Ancaman terbesar terhadap burung ini adalah pengambilan telur oleh masyarakat untuk diperdagangkan. Upaya konservasi terhadap burung Gosong Maluku ini telah dilakukan oleh masyarakat Desa Simau dengan cara-cara yang tradisional sebagai bentuk kesadaran terhadap pentingnya habitat dan satwa endemik ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendokumentasikan teknik konservasi terhadap burung Gosong Maluku (Eulipoa wallacei) yang dilakukan oleh masyarakat Desa Simau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan wawancara, observasi lapangan dan dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bentuk – bentuk konservasi berbasis masyarakat terhadap satwa burung Gosong Maluku (Eulipoa wallacei) meliputi pengetahuan lokal teknik pengambilan telur yang memperhatikan prinsip kelestarian, teknik konservasi in situ yaitu cara pengeraman telur berdasarkan pengetahuan lokal masyarakat dengan tahapan penggalian lubang telur, penanaman telur, dan penimbunan telur. Konsep konservasi terhadap burung Gosong Maluku ini masih dipraktekkan sampai sekarang oleh masyarakat dan dapat dijadikan sebagai model atau contoh konservasi berbasis masyarakat lokal.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jhppk

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Tropical forests in the area of ??small islands have their own uniqueness. Its biodiversity and ecology depend on highly complex and interconnected systems. Managing forests in small islands in a sustainable manner require extensive application in various scientific disciplines. The small island ...