Pengelolaan pertambangan bijih mangan nasional yang belum maksimal mengakibatkan Indonesia masih mengimpor bijih mangan untuk memenuhi kebutuhan pasokan smelter mangan sebagai supplier industri besi baja dalam negeri. Untuk mengetahui jumlah konsumsi baja nasional hingga tahun 2019, diperlukan model untuk memproyeksikan konsumsi baja ditahun tersebut. Hasil dari model tersebut akan menjadi acuan untuk menghitung kebutuhan bijih mangan sebagai salah satu bahan campuran yang digunakan untuk pembuatan baja. Peramalan konsumsi baja nasional dilakukan dengan menggunakan model time series, kemudian untuk menghitung dampak ekonomi terhadap pengelolaan sektor pertambangan mangan digunakan Tabel Input Output Nasional Tahun 2010. Total kebutuhan bijih mangan berdasarkan konsumsi baja nasional tahun 2014-2019 adalah sebesar 4.696.898,41 ton. Penciptaan dampak output pada sektor pertambangan mangan yakni sebesar Rp. 13,173 triliun.
Copyrights © 2020